Pilkada Serentak, Buleleng Miliki 381 TPS Rawan

IMG-20240909-WA0006

Loading

pelaksanaan Focus Group Discussion dalam Rangka Pemilukada Damai 2024 yang diselenggarakan Kapolres Buleleng AKBP Widwan Sutadi

BULELENG-sandybrown-gazelle-543782.hostingersite.com | Dari jumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) dalam pelaksanaan Pilkada Serentak yang akan berlangsung pada 27 November 2024 dimana di Kabupaten Buleleng memiliki sebanyak 1.173 TPS. Dari jumlah TPS tersebut sebanyak 381 TPS rawan yang tersebar di Buleleng. Hal itu diungkapkan Kapolres Buleleng AKBP Ida Bagus Widwan Sutadi saat pelaksanaan Focus Group Discussion dalam Rangka Pemilukada Damai 2024 yang digelar Polres Buleleng di Gedung Wanita Lakmi Graha Singaraja, Senin(09/09/2024) pagi.

Menurut Widwan, karakter TPS yang dinyatakan rawan berdasarkan sulitnya geografis lokasi TPS, ada pasangan calon pada lokasi TPS, serta berdasarkan istori tempat TPS apabila dalam pemilu sempat ada kejadian pelanggaran serta sempat terjadi konflik dan dalam satu lokasi lebih dari satu TPS."Ketentuan TPS yang dinyatakan rawan seperti berada di tempat terpencil atau sulit dijangkau, ada lebih dari satu TPS pada satu lokasi dan yang paling riskan sempat terjadi masalah atau konflik pada pemilu-pemilu sebelumnya,"katanya.

Dikonfirmasi penanggulangan terhadap ratusan TPS yang rawan? Widwan menjelaskan dalam melakukan penanggulangan TPS tersebut pihaknya akan melakukan antisifasi pengamanan satu TPS dengan satu personil. Bukan hanya itu pihaknya juga akan membangun rayonisasi dalam satu wilayah."Dalam melakukan pengamanan kita akan menempatkan satu personil dalam satu TPS serta membuat rayonisasi dalam satu wilayah. Dimana dalam rayon tersebut ada babin kantibmas dan babinsa yang ada di masing-masing wilayah serta dalam hal itu terus melaporkan dalam segala bentuk kegiatan yang terjadi,"tambahnya.

Bahkan dirinya mengaku telah menyiapkan beberapa fase hingga koordinasi terhadap para tokoh-tokoh asyarakat yang ada dilokasi TPS rawan tersebut."Untuk fase pengamanan kita juga lakukan beberapa protap termasuk melakukan koordinasi dengan para tokoh masyarakat di tempat TPS itu berada,"lanjutnya.

BACA JUGA:  Jelang Pilkada Serentak, KPU Buleleng Buka Anggota KPPS

Dilain sisi kata dia, untuk TPS yang ada di daerah zona hijau dalam melakukan pengamanan agak longgar namun tetap waspada adanya pelanggaran yang akan terjadi.

Selain pengaman dimasing-masing TPS, pihaknya juga menyediakan pasukan Brimob yang nantinya akan ditempatkan di Mapolsek Seririt sebanyak 30 personil bukan hanya itu pihaknya juga akan menurunkan personil dalam melakukan patroli rutin."Kita juga akan melibatkan personil Brimob yang nanti kamitempatkan di Mapolsek Seririt dan Mapolres Buleleng masing-masing 30 personil. Selain itu juga kami akan melakukan patroli rutin keseluruh wilayah yang ada di Kabupaten Buleleng,"tutupnya. @gus

Scroll to Top