https://www.traditionrolex.com/27 Undiknas, Pelopor Keselamatan Berlalu Lintas Program Korlantas Polri dan Jasa Raharja - FAJAR BALI
 

Undiknas, Pelopor Keselamatan Berlalu Lintas Program Korlantas Polri dan Jasa Raharja

Program Kampus Pelopor diharapkan mahasiswa mampu menjadi agen perubahan tertib berlalu lintas, dengan menggetok tularkan lagi pemahaman yang didapatkan sosialisasi dan edukasi tentang ke masyarakat sehingga kecelakaan dapat ditekan

 Save as PDF
(Last Updated On: 09/08/2023)

Foto: SOSIALISASI “Kampus Pelopor Keselamatan Berlalu Lintas bersama Jasa Raharja  Korlantas Polri” di Universitas Pendidikan Nasional (Undiknas), Rabu (9/8).

 

DENPASAR – fajarbali.com | Kecelakaan berlalu lintas didominasi usia produktif. Tak terkecuali kalangan pelajar/mahasiswa. Untuk itu, Korlantas Polri menggandeng PT Jasa Raharja, menggelar kegiatan sosialisasi yang bertajuk “Kampus Pelopor Keselamatan Berlalu Lintas bersama Jasa Raharja Korlantas Polri” di Universitas Pendidikan Nasional (Undiknas), Rabu (9/8).

Program Kampus Pelopor diharapkan mahasiswa mampu menjadi agen perubahan tertib berlalu lintas, dengan menggetok tularkan lagi pemahaman yang didapatkan sosialisasi dan edukasi tentang ke masyarakat sehingga kecelakaan dapat ditekan.

Direktur Hubungan Kelembagaan Jasa Raharja Munadi Herlambang, mengajak generasi muda Bali untuk turut mengampanyekan keselamatan lalu lintas.  Pihaknya menjelaskan, keterlibatan generasi Z dalam mencegah kecelakaan lalu lintas sangat penting karena mereka dapat mengajak pengendara yang seusianya agar berhati hati dalam berkendara.

“Kalau kita liat angka kecelakaan lalu lintas sebagian besar didominasi anak anak muda tertutama generasi Z yang masih kuliah dan SMA,” jelas Munadi.

Untuk mewujudkan keterlibatan anak muda dalam kampanye keselamatan, PT Jasa Raharja bersama Korlantas Polri menggandeng sejumlah universitas termasuk Universitas Pendidikan Nasional Bali guna melakukan edukasi dan pelatihan berkendara.

“Mahasiswa, untuk berkontribusi nyata dalam mendukung program safety campaign dengan pendekatan data science atau technology dan social engineering, dengan  output  menggugah kesadaran masyarakat untuk tertib dalam menjaga keselamatan di jalan raya,” tambahnya.

Munadi menambahkan berdasarkan data dari Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Bali, jumlah kecelakaan lalu lintas selama Operasi Patuh Agung 2022 sebanyak 133 Kejadian. Jumlah ini mengalami peningkatan 78 kejadian atau naik 142% dibandingkan periode yang sama tahun 2021 hanya 55 kejadian. “Ini harus bisa ditekan dengan sosialisai keselamatan yang dilakukan adik adik mahasiswa di Bali,” tambahnya.

Dirkamsel Korlantas Polri Brigjen. Pol. Ery Nursatari, mengatakan, program ini dibuat bekerja sama dengan dengan PT Jasa Raharja. Sosialisasi dan edukasi tidak hanya dilakukan di tingkat kampus, namun sejak dari tingkat PAUD, SD, SMP dan SMA juga dilakukan edukasi secara masif.

Menurut Ery, tujuan dilakukan edukasi seperti ini yaitu untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas yang memakan korban banyak, bahkan  ribuan nyawa menjadi korban. Generasi muda penting untuk dibina, melalui edukasi ini agar generasi muda taat berlalu lintas. Seperti diketahui, jumlah  premi yang harus di bayar Jasa Raharja mencapai Rp 3 triliun pada tahun 2023. “Ini bukan masalah uang harus dibayar, lebih penting masalah yang meninggal banyak,” imbuhnya prihatin.

Program Kampus Pelopor Keselamatan Berlalu Lintas, masih kata Ery, tidak hanya digelar di Bali saja, namun  program ini dilakukan  di seluruh kampus di Indonesia. Kampus sebagai perpanjangan tangan untuk menyampaikan sosialisasi dan edukasi yang didapatkan agar mampu diketok tularkan kepada kerabat, keluarga maupun teman-teman.

“Kami juga masuk ke pesantren-pesantren untuk memberikan sosialisasi dan edukasi  kepada generasi muda.  Korban kecelakaan tertinggi yaitu kecelakaan kendaraan roda dua,” terangnya.

Pihaknya mengimbau kepada orangtua agar tidak memberikan anak-anaknya mengendarai sepeda motor jika belum cukup usia 17 tahun. “Jangan  belikan anak motor kalau belum cukup umur, sebelum usia 17 tahun. Sayang boleh tapi jangan beri motor, ini beresiko, ” pungkasnya mengimbau.

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Undiknas Dr. I Made Wirya Dharma, SH.,MH,  menyambut baik kegiatan positif yang diinisiasi Dirlantas Polri dan Jasa Raharja. Pihaknya berharap kepada mahasiswa menjadi ujung tombak kegiatan kegiatan positif seperti pelopor keselamatan lalu lintas yang disosialisasikan hari ini.

Selain itu, mahasiswa juga diharapkan menjadi agen perubahan. Pasalnya, edukasi seperti ini bukan untuk kepentingan individu, namun kepentingan bersama. “Kami sangat mendukung kegiatan positif seperti ini, kolaborasi Polri dan Jasa Raharja yang bermanfaat bagi mahasiswa, semoga mampu di sampaikan kepada masyarakat luas,” pungkasnya.

Kegiatan sosialisasi selain diikuti oleh mahasiswa Undiknas, juga diikuti oleh mahasiswa kampus lainnya seperti, Universitas Udayana, Universitas Warmadewa, Universitas Ngurah Rai, maupun Universitas Maha Saraswati.

Dalam kegiatan ini juga disampaikan bersama Deklarasi Kampus Pelopor Keselamatan Berlalu Lintas. Gde

 Save as PDF

Next Post

UNR Jadi Agen Pemirsa Cerdas Konsumsi Informasi

Rab Agu 9 , 2023
Ciptakan Pemirsa TV dan Radio yang Cerdas, UNR Jalin MoU dengan KPID Bali
Tirka

Berita Lainnya