UMKM Berbasis Digitalisasi Lebih Menjanjikan dan Menguntungkan

Loading

Denpasar-sandybrown-gazelle-543782.hostingersite.com | Di era globalisasi dan perkembangan teknologi, strategi pemasaran bukan hanya terbatas pada promosi dengan cara konvensional atau bisa disebut dengan offline, tapi sudah memanfaatkan teknologi untuk menjangkau pasar yang lebih luas. Inilah yang dimaksud dengan go digital.

Arti dari go digital adalah sebuah langkah memanfaatkan internet untuk memperluas jangkauan promosi. Sektor Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) juga termasuk ke golongan yang membutuhkan konsep go digital demi mengikuti kemajuan zaman. Konsep ini bisa juga disebut dengan digitalisasi bisnis. Digitalisasi bisnis merupakan proses yang mengubah komunikasi, interaksi dan segala manfaat dalam bisnis dari yang konvensional menjadi digital atau virtual.

  Praktisi Ekonomi Bagus Arya Kusuma mengungkapkan, proses go digital ini meliputi banyak hal, mulai dari pengenalan dan penggunaan media sosial sebagai media pemasaran, metode transaksi cashless sampai bagaimana cara pelaku UMKM mengelola bisnisnya untuk membuat kinerja pelaku bisnis menjadi lebih efisien. "Semenjak adanya pandemi Covid-19 semakin sulit untuk melakukan aktivitas di luar rumah, karena kita harus mengikuti kebijakan Pemerintah yaitu jaga jarak (social distancing). Termasuk juga bagi para pelaku bisnis yang dengan sangat terpaksa membatasi jam operasional usahanya, atau malah harus menutup usahanya total. Karena itulah, momen pandemi ini dirasa sangat tepat untuk memanfaatkan teknologi digital sebagai media pemasaran bagi UMKM," jelasnya, Rabu (15/12).

  Menurut Arya, definisi go digital bukan hanya tentang pemasaran produk atau bisnis jasa melalui internet, melainkan lebih dari itu. Penerapan go digital dapat mengubah cara  berinteraksi dengan pelanggan, karyawan, pemasok produk dan mitra bisnis. Selain itu, dengan digitalisasi ini maka bisnis yang dijalankan menjadi jauh lebih efektif, efisien, dan fleksibel. Ia menerangkan, ada beberapa keuntungan lain yang bisa didapat bila menerapkan go digital pada UMKM, diantaranya terciptanya efisiensi seperti efisiensi biaya transportasi atau promosi yang cukup dilakukan melalui media sosial seperti Facebook, Instagram, dan Twitter.

BACA JUGA:  Astra Motor Bali Edukasi Siswa, #Cari_Aman Berkendara di Musim Hujan Secara Daring

  "Selain itu dapat meminimalisir kehilangan pasar. Kehilangan pasar maksudnya adalah bila kita sebagai pelaku bisnis ternyata tidak mampu beradaptasi, menyesuaikan dengan perkembangan zaman atau kondisi pasar maka bukan tidak mungkin pendapatan bisnis kamu bisa berkurang atau malah hilang sama sekali. Karena itu kecenderungan konsumen beralih ke ekosistem digital, seperti jasa transportasi, transaksi, hingga berbelanja harus dimanfaatkan semaksimal mungkin," ucapnya.

  Lebih lanjut Arya menyebutkan, jika go digital dapat menjangkau jaringan pemasaran dan pasar yang lebih luas. Go digital dibutuhkan untuk memperluas jaringan pemasaran sehingga bisa merambah ke berbagai wilayah baru. Selain itu, hadirnya go digital sebagai ekosistem digital selayaknya bisa lebih menekan biaya operasional, seperti sewa toko/ruko, biaya transportasi pengiriman produk, atau cara pemasaran konvensional lainnya. "Bahkan dengan menerapkan melalui go digital, pegiat UMKM tidak perlu memiliki toko fisik untuk bisa berjualan dan memasarkan produk, karena bisa memanfaatkan website atau platform media sosial," terangnya.

  Arya juga menekankan, dengan go digital, UMKM  berpotensi meraup lebih banyak pelanggan. Selain itu juga UMKM tersebut mulai memasuki babak persaingan baru di ranah industri modern. Bisnis yang dijalankan akan mendapatkan nilai lebih dari calon pelanggan jika sudah memiliki media sosial dan website pribadi sebagai media pemasaran. "Dengan adanya go digital, maka tidak ada lagi sekat yang membatasi interaksi antara konsumen dan penjual, begitu juga soal transparansi harga. Konsep ini pastinya berbeda dengan pemasaran tradisional atau konvensional yang biasanya hanya menjangkau calon konsumen dari area yang terbatas, pemasaran digital mampu untuk menembus batas wilayah yang sebelumnya mungkin belum pernah kamu bayangkan," pungkasnya. (dha)

Scroll to Top