DEPANSAR-fajarbali.com | Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Provinsi Bali menggelar Pelantikan Pengurus periode 2017-2021. Dalam kegiatan yang dihadiri ketua FPTI kabupaten/kota se-Bali berlangsung serta tamu kehormatan lainnya di ruang rapat KONI Bali, juga dirangkai dengan rapat kerja FPTI. Jumat (23/02/2018).
Ketua Umum KONI Bali, Ketut Suwandi menyampaikan dengan pelantikan ini menandakan bahwa para pengurus yang baru ini siap mengabdi membangun dan membina panjat tebing. “Di Bali banyak peluang besar untuk panjat tebing. Namun juga banyak tantangan,” kata Suwandi.
Untuk itu, lanjutnya, harus bisa memanfaatkan semua peluang yang ada. “Tugas berat pengurus baru ini yakni membangun prestasi panjat tebing yang diterima estafet dari pengurus sebelumnya. Yakni raihan medali emas pada PON Jabar lalu,” lanjutnya.
Wakil Umum III FPTI Pusat, Pontas Sitanggang setelah melatik FPTI Bali menyampaikan, pelantikan adalah moment penting untuk menentukan masa depan panjat tebing ke depannya. “Tugas berat pengurus yang baru dilantik mulai dari membina, pembibitan hingga menarik minat masyarakat untuk menekuni olahraga ini, mulai dari anak-anak, remaja hingga dewasa. Sumbang terus atlet, baik untuk tingkat nasional maupun internasional,” ujarnya seraya menyampaikan panjat tebing merupakan olahraga andalan Indonesia.
Ketua Umum Pengprov PTFI Bali yang baru dilantik Putu Yudiatmika menyampaikan, akan terus berupaya meningkatkan prestasi panjat tebing Bali. “Seperti arahan Ketua Umum KONI Bali, yakni kita akan prioritaskan peningkatan kualitas pelatih. Pelatih yang matang akan kita tukarkan ke penkab/pengkot sehingga mampu menghasilkan bibit atlet nasional maupun internasional,” ungkapnya.
Di Bali sendiri, menurutnya, kualitas atlet panjat tebing sudah sangat bagus. “Kita tinggal memolesnya saja agar nanti mampu meraih yang terbaik dalam PON 2020 mendatang di Papua,” pungkasnya. (Alt)