Tingkatkan Pembelajaran Otomotif, SMK PGRI 2 Badung Terima Donasi Fuso

u10-IMG-20251101-WA0003
SMK PGRI 2 Badung menerima donasi satu unit kendaraan praktik Mitsubishi Fuso dari program Corporate Social Responsibility (CSR) PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB). 

MANGUPURA-fajarbali.com | SMK PGRI 2 Badung menerima donasi satu unit kendaraan praktik Mitsubishi Fuso dari program Corporate Social Responsibility (CSR) PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB). 

Penyerahan dilakukan sebagai upaya mendukung pengembangan pendidikan vokasi di bidang otomotif pada Jumat, 31 Oktober 2025.

Direktur Divisi Administration & HR PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB), Prasetio Hartono, menyampaikan bahwa donasi ini merupakan komitmen perusahaan dalam mendukung peningkatan kompetensi generasi muda, khususnya siswa sekolah kejuruan.

“Unit ini kami donasikan untuk kebutuhan edukasi siswa-siswi SMK PGRI 2 Badung. Tolong dimaksimalkan karena ini bagian dari program CSR kami di bidang pendidikan. Selain unit, kami juga akan memberikan pelatihan bagi para siswa,” ujar Prasetio.

Ia menjelaskan, unit yang diberikan merupakan kendaraan khusus uji teknis senilai sekitar Rp1 miliar. Unit tersebut tidak diperkenankan diperjualbelikan, namun sepenuhnya dipergunakan untuk praktik pembelajaran.

Prasetio menambahkan, SMK PGRI 2 Badung terpilih setelah melalui proses rekomendasi dan asesmen sekolah dengan akreditasi A dan B. 

“Untuk Bali hanya satu unit, dan kami ingin ada program join training sehingga sekolah lain yang ingin belajar juga dapat mengakses pelatihan bersama,” tambahnya.

Kepala SMK PGRI 2 Badung, Drs. I Gusti Ketut Sukadana, M.Pd., menyampaikan apresiasi atas bantuan tersebut dan berharap kerja sama ini dapat berlanjut.

“Ini pertama kalinya kami menerima bantuan sebesar ini, dan sangat berarti bagi penguatan vokasi. Semoga ke depan tidak berhenti di sini agar daya saing anak-anak otomotif di Bali semakin meningkat,” katanya.

Menurut Sukadana, SMK PGRI 2 Badung menargetkan menjadi pusat pelatihan otomotif bagi guru-guru SMK di Bali. Sekolah juga terus menjaga kualitas dengan memperbarui kompetensi guru melalui rotasi dan pelatihan berkala setiap enam bulan.

BACA JUGA:  Pendampingan TPA TAMASYA: Kemendukbangga/BKKBN Bali Rawat Masa Emas Anak  

Sementara itu, I Gede Agus Rai, S.Sn., M.Sn., selaku Kasi Kurikulum dan Pembelajaran Bidang SMK Disdikpora Provinsi Bali, mengapresiasi kontribusi KTB terhadap pendidikan vokasi.

“Terima kasih kepada KTB atas donasi ini. Pembelajaran SMK harus sesuai kebutuhan industri, dan anak-anak bisa belajar secara langsung dari produk industri nyata seperti ini,” ujarnya.

Donasi tersebut diharapkan memperkuat sinergi antara dunia usaha dan dunia pendidikan serta meningkatkan kompetensi tenaga kerja muda di sektor otomotif Bali.

BERITA TERKINI

TERPOPULER

Scroll to Top