KUTA SELATAN -sandybrown-gazelle-543782.hostingersite.com |Tiga hari dilakukan pencarian, Tim SAR gabungan akhirnya menemukan jasad Arsenius Naldo Olin (25) yang dilaporkan tenggelam di pantai Balangan. Jasad pria asal Nusa Tenggara Timur (NTT) itu ditemukan diantara bebatuan di bawah tebing pantai, pada Selasa 17 Desember 2024.Â
Â
"Hal itu dilihat oleh seorang saksi mata yang berada di atas tebing melihat adanya sesosok tubuh di antara bebatuan bawah tebing," ungkap Kepala Basarnas Bali, I Nyoman Sidakarya, Selasa 17 Desember 2024.Â
Â
Begitu melihat ada sesuatu yang mencurigakan dari atas, saksi langsung memberikan tanda kepada SRU laut yang saat itu melakukan penyisiran di seputaran lokasi. Menerima informasi korban ditemukan, Tim SAR bergerak cepat menuju lokasi.Â
Â
Namun karena ada ombak besar, terpaksa jetski tidak bisa merapat ke tebing, maka tim memutuskan menuju pesisir pantai terdekat lokasi.Â
Â
Diterangkan Sidakarya, korban ditemukan kurang lebih 600 meter sebelah timur dari lokasi pada pukul 10.00 Wita, dalam keadaan meninggal dunia, dan masih memakai celana berwarna pink. Â
Â
"Selanjutnya korban dievakuasi dan dinaikkan ke rubber boat Balawista untuk dibawa menuju Pantai Balangan," ungkapnya.Â
Â
Diberitakan sebelumnya, seorang warga NTT bernama Arsenius Naldo Olin (25), dikabarkan hilang saat mandi di Pantai Balangan, Desa Pecatu, Kuta Selatan, pada Minggu 15 Desember 2024 sekitar pukul 16.34 Wita.Â
Â
Hari ini tim SAR gabungan telah melakukan pencarian sejak pagi dengan mengerahkan 2 unit jetski Basarnas, 1 unit jetski Balawista dan 1 unit rubber boat Balawista. Unsur SAR yang terlibat diantaranya Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar, Balawista, Senkom, Polair, Babinsa Pecatu, keluarga korban dan masyarakat setempat. R-005Â