Tabung Gas Meledak, Tiga Unit Ruko dan Rumah Kos Hangus Terbakar

IMG_20250427_195014
RUKO TERBAKAR-Petugas pemadam kebakaran berjibaku memadamkan kobaran api di lokasi kejadian, Polisi dan TNI ikut memberikan pengamanan.
DENPASAR -fajarbali.com |Diduga gegara kompor gas meledak di Warung Ayam Geprek, sebanyak 3 unit Rumah Toko (Ruko) dan 3 Rumah Kos ludes terbakar di Jalan Gatsu VI Br. Terunasari Desa Dauh Puri Kaja, Denpasar Utara, pada Minggu 27 April 2025 dini hari. Kerugian dari insiden kebakaran itu ditaksir mencapai Rp.500 juta.
 
Menurut penuturan pemilik ruko ayam geprek, Sukimah (58), ayam geprek tempatnya bekerja buka 24 jam. Saat kejadian sekitar pukul 02.30 Wita, saksi sedang menerima orderan ayam geprek. 
 
"Pemilik ayam geprek sedang menyalakan kompor untuk memasak orderan dari pelanggan, tapi tiba-tiba salah satu kompor meledak. Padahal saksi sama sekali tidak mencium aroma kebocoran dari gas," beber Kasi Humas Polresta Denpasar AKP Ketut Sukadi, pada Minggu 27 April 2025. 
 
Melihat api berkobar hebat, saksi bersama suaminya mencoba memadamkan api dengan kain lap basah. Namun api tidak bisa dipadamkan, bahkan semakin cepat menjalar ke areal lainnya. 
 
Sadar api tidak bisa dipadamkan, pasutri itu segera membangunkan saksi Sukimah yang sedang tidur di kamar kos belakang. Mereka juga membangunkan pemilik ruko toko butik.
 
"Melihat kebakaran semakin meluas, saksi lantas menghubungi Pemadam Kebakaran Kota Denpasar," ungkapnya. 
 
Sementara itu, pemilik Butik, Huyati (47) mengatakan saat kejadian sedang tidur di dalam ruko miliknya. Ia mendengar suara gaduh, lantas keluar dan melihat ruko dalam keadaan sudah terbakar. Saksi yang tinggal di Gatsu VI No 20 Desa Dauh Puri Kaja, Denpasar Barat itu mengakui kebakaran itu bersumber dari warung ayam geprek milik Sukimah. 
 
"Saksi berusaha menyelamatkan diri setelah melihat api makin membesar," terang AKP Sukadi. 
 
Sama halnya pengakuan penghuni kos, Gede Superiadi (21). Ia mengatakan, saat kejadian ia sedang beristrahat dalam kamar kos. Tiba-tiba ia mendengar suara ribut ribut di luar. Saksi keluar dan melihat kobaran api sudah melalap area kos-kosan. Sontak saja, saksi asal Kintamani, Bangli, ini panik menyelamatkan diri dengan cara melompati pagar kos. 
 
Sementara itu, petugas pemadam kebakaran tiba dilokasi kejadian. Petugas bergerak cepat memadamkan api di sejumlah titik api. Sekira pukul 03.50 Wita api sudah bisa dipadamkan oleh Pemadam Kebakaran Kota Denpasar. 
 
"Dalam waktu satu jam kobaran api berhasil dipadamkan. Penyebab kebakaran diduga karena kebocoran tabung gas," tandasnya. R-005 

BERITA TERKINI

TERPOPULER

Scroll to Top