Sosialisasi Program Bangga Kencana, BKKBN dan DPR RI Sasar Empat Kabupaten di Bali

IMG-20250615-WA0003
Sosialisasi Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan, dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana) di Banjar Melar Sari, Desa Sukadana, Kecamatan Kubu, Kabupaten Karangasem.

Loading

AMLAPURA-fajarbali.com | Dalam rangka meningkatkan pemahaman, peran serta dan partisipasi masyarakat terhadap Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana), Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/ Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) bersama mitra kerja Komisi IX DPR RI melaksanakan kegiatan Sosialisasi Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan, dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana) di Banjar Melar Sari, Desa Sukadana, Kecamatan Kubu, Kabupaten Karangasem.

Di Provinsi Bali, kali ini sosialisasi di lokus ke 7 setelah sebelumnya telah menyasar 6 Desa lainnyanya di Kabupaten Tabanan, Gianyar, Bangli, Klungkung dan Denpasar.

Sosialisasi dihadiri ratusan peserta dari berbagai lapisan masyarakat, termasuk tokoh masyarakat, kader, remaja, lansia, serta petugas lini lapangan.

Anggota Komisi IX DPR RI, Tutik Kusuma Wardhani, S.E., M.M., M.Kes., menyampaikan pentingnya kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah untuk mewujudkan pembangunan keluarga yang berkualitas.

“Program Bangga Kencana bukan hanya tentang pengendalian penduduk, tapi juga bagaimana kita membangun keluarga Indonesia yang sehat, produktif, dan berdaya. Remaja sebagai calon pencetak generasi bangsa harus memperhatikan status gizi agar tidak melahirkan generasi stunting," ujarnya saat memberikan sambutan di Balai Banjar Mekar Sari, Kubu, Kabupaten Karangasem, Sabtu, (14/6/2025). 

Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Bali, dr. Ni Luh Gede Sukardiasih, M.For.,M.A.R.S. menekankan bahwa program ini juga mendukung upaya percepatan penurunan stunting.

“Melalui edukasi dan pelayanan program KB yang merata dan berkualitas, kita bisa mencegah lahirnya generasi stunting dan memperkuat ketahanan keluarga,” ungkapnya.

Dalam kegiatan ini, dr Luhde juga memberikan paparan tentang Program Quick Wins Kemendukbangga/BKKBN yang terdiri dari GENTING (Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting), Tamasya (Taman Asuh Sayang Anak), GATI (Gerakan Ayah Teladan Indonesia), SIDAYA (Lansia Berdaya) dan Super App Keluarga Indonesia. Masyarakat tampak antusias mengikuti sesi dialog interaktif yang membahas peran keluarga dalam pembangunan nasional.

BACA JUGA:  Lingkungan Umahanyar Kelod, Sading, Nyatakan Perang Lawan Sampah

Selain itu, Kepala OPD KB Kabupaten Karangasem yang diwakili Kabid PP KB, I Wayan Arsiawan juga dilibatkan dalam kegiatan tersebut untuk memberikan KIE Program Bangga Kencana secara langsung kepada masyarakat di wilayahnya sebagai wujud dukungan dan komitmen serius daerah dalam pelaksanaan Program Bangga Kencana dan percepatan penurunan stunting.

Sosialisasi ini merupakan bagian dari upaya percepatan pelaksanaan program prioritas nasional, sekaligus bentuk nyata dukungan legislatif terhadap pembangunan berbasis keluarga.

Kemendukbangga/BKKBN dan Komisi IX DPR RI berharap sinergi lintas sektor serta partisipasi aktif masyarakat dapat mempercepat tercapainya tujuan pembangunan keluarga yang berkualitas di seluruh wilayah Indonesia. (rel)

 

Scroll to Top