Salah satu siswi SMA PGRI Denpasar, Ayu Shinta Wulandari di panggung Bali Bebas Bicara Apa Saja (PB3AS), Minggu (7/1/2018) dalam orasinya menyatakan keresahannya terhadap fenomena HOAX di media sosial.
DENPASAR-fajarbali.com | Menurutnya masih banyak oknum yang menyebarkan berita palsu hanya untuk mendapat pamor memviralkan sesuatu. Hal ini terjadi karena literasi publik terhadap media sosial masih rendah.
Selain itu ia menilai media sosial bagi masyarakat Indonesia masih merupakan sebuah dunia baru, sehingga hal ini dimanfaatkan oknum yang memiliki kepentingan ekonomi, politik dan sebagainya.
Jika dibiarkan, hal ini bisa menimbulkan kesalahpahaman yang berujung pada pertikaian. Oleh sebab itu ia mengajak masyarakat agar bijak dan cerdas menanggapi HOAX. (dj)
