DENPASAR-fajarbali.com |Bekerja di Kapal Pesiar sekarang ini seakan sedang ngetrend di kalangan usia muda, terutama para Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Bali.
Bagi mereka, memilih bekerja di kapal pesiar seakan-akan bisa mewujudkan mimpi mereka dimana mereka secara fasilitas mewah untuk crew, makan terjamin dengan menu mewah dan bergizi demikian juga jaminan kesehatan dan yang paling penting adalah gaji yang mereka terima juga cukup menggiurkan.
Disamping mendapat pengalaman dan berinteraksi dengan para pekerja dari berbagai negara, mereka juga secara tidak langsung dapat menikmati dan menjelajahi beberapa negara yang disingahi atau berkeliling dunia secara gratis sehingga menjadi pengalaman yang sangat berharga dalam hidup mereka.
Jika anda adalah seorang profesional perhotelan yang menginginkan karir yang menarik dan cemerlang di industri pelayaran dan kapal pesiar, pastikan anda memilih agen penyalur tenaga kerja kapal pesiar yang resmi. Namun anda harus tetap hati-hati jangan sampai tertipu oleh oknum mengakui sebagai staf agen kapal pesiar dengan menyerahkan sejumlah uang namun ujung-ujungnya puluhan juta uang anda melayang dan anda tidak jadi diberangkatkan.
Biasanya agen kapal yang benar tidak menarik bayaran pada saat interview atau wawancara dan hanya menarik biaya dari pelamar setelah si pelamar mendapatkan jadwal pemberangkatan atau letter of guarantee dari pihak kapal (diterima bekerja). Biaya itupun sebagian untuk keperluan pemberangkatan seperti pembuatan visa, tiket, dan medical check up.
Salah satu agen penyalur tenaga kerja resmi ke kapal pesiar di Bali yang menjadi pilihan favorit bagi para kandidat pencari kerja adalah PT Ratu Oceania Raya (ROR). PT Ratu Oceania Raya Bali merupakan sebuah agent penempatan tenaga kerja Indonesia di perusahaan-perusahaan kapal pesiar terbesar di dunia berlokasi di Jl. Beringin No. 56 Br. Pegending, Dalung, Kuta Utara. Ratu Oceania Raya Bali memiliki banyak perusahaan yang mereka tangani untuk perekrutan TKI antara lain : Royal Caribbean Cruise Line, Celebrity Cruise Line, Disney Cruise Line, Pullmantur, Azamara Club Cruise , Viking Ocean Sruise, The World , V&O Cruise, Sea Shiefs, Cunard dan Ocean View Monaco (SPA). Dalam hal peningkatan sumberdaya manusia yang kompetensi Ratu Oceania memiliki hubungan kerjasama dengan Monarch Cruise Line dan Pusat Pelatihan Perhotelan, lembaga pendidikan Perhotelan unggul di Bali.
Untuk mengetahui lebih detail tentang profile PT Ratu Oceania Raya , awak media ini beberapa hari yang lalu sempat menyambangi kantornya untuk menggali informasi proses, alur dan system rekruitmen dari awal sampai akhirnya kandidat bisa diberangkatkan dan juga informasi lain yang terkait dengan hal tersebut.
Waktu pertama datang awak media ini merasakan suatu hal yang berbeda dari agent-agent kapal pesiar lain di Bali. Saya disambut dengan senyum ramah dan familiar dari bagian reception mereka. Mengetahui maksud kedatangan awak media ini, saat itu juga saya langsung diantarkan menemui orang yang paling berkompeten memberikan penjelasan dan informasi terkait dengan Ratu Oceania Raya yakni, I Made Suarnaya, selaku Manager Operasional PT Ratu Oceania Raya, Bali.
“ Untuk para kandidat, perusahaan kami berusaha memberikan layanan yang terbaik yang efisien, transfaran dan didukung oleh kemampuan yang dimiliki tim kami yang sudah berpengalaman di industri ini, “ ungkap I Made Suarnaya.
Ada beberapa tahapan interview yang harus dilalui para kandidat sebelum bisa joint. Pertama yang bersangktan harus lulus test administrasi. Kedua harus lulus test bahasa Inggris, bila dinyatakan lulus di hari yang sama dilakukaan interfiew knowledge oleh rekruter.
Tahapan selanjutnya adalah dijadwalkan untuk final interfew, untuk final interfew setiap perusahaan kapal mempunyai mekanisme atau system masing-masing. Kalau di Royal mereka harus memasukan data secara online. Final intefew ada dua, ada yang pace to pace dan atau ketemu langsung dengan user, ada juga yang by skype. Kalau yang diroyal Caribbean sekarang interfew lagi 30 menit nya sudah diketahui antara lulus atau tidaknya. Namun untuk brand yang lain mesti harus menunggu dulu karena tidak online. System maju ke final mengacu kepada system firs in firs out (fifo) jadi fair.
Setelah kandidat lulus final interview ada beberapa rangkain pertemuan atau briefing diadakan oleh pihak Ratu Oceania Raya Bali. “ Pertama, adalah briefing kelulusan yang intinya adalah menyampaikan persiapan yang dilakukan kandidat seperti proses document dan kelengkapan supaya bisa berangkat ke kapal pesiar. Kedua adalah briefing Job Letter yakni, jika SK keberangkatan sudah datang, kita panggil kandidatnya dan disana tertuang tanggal keberangkatan dan di perusahaan apa dia bekerja. Dengan adanya job latter ini kandidat sudah bisa memprediksi berapa biaya yang diperlukan untuk beli tiket atau pengurusan visa dan berapa visa yang diurus. “ Jadi, besar kecilnya biaya yang dikeluarkan kandidat sangat tergantung dari jauh dekatnya keberangkatan kandidat yang bersangkutan dan jumlah visa yang harus diurus,” imbuhnya.
Berangkat di Benoa, Bali tentu tidak keluar biaya tiket. Nah Kalau berangkat di Singapura, atau dari Amerika tentunya biaya tiket keberangkatan akan semakin besar. “ Jadi biaya yang paling besar yang perlu disiapkan adalah untuk pembelian tiket,” lanjut pria asal Tabanan ini. Yang ketiga, adalah briefing dengan orang tua, beliau mengatakan, pertemuan dengan orang tua, kandidat dan juga agent sangat penting untuk memperkenalkan agent kepada orang tua berapa biaya yang perlu diasiapkan, dimana anaknya dipekerjakan dan lain sebagainya . Jika nantinya ada sesuatu yang terjadi pihak orang tua bisa tau harus mencari informasi kemana.
Bagi kandidat yang berasal dari keluarga tidak mampu, biaya keberangkatan tentu menjadi masalah dan beban berat, namun kini anda tidak perlu berkecil hati karena ada perusahaan yang bersedia menampung anda tanpa biaya syaratnya harus punya pengalaman kerja yang bagus, ilmu bagus atau pintar serta punya nilai plus juga. Menurut Suarnaya, dari 11 perusahaan yang diajak kerjasama ada 3 perusahaan yang tidak perlu bayar tiket yakni : Viking Ocean , P&0 Yuke (Cunard dan Queen Mary, Disney Cruice Line, Sea Shef) dan The World Cuice Line. Tidak bayar tiket, tidak bayar visa, tapi hal itu kandidat harus talangi dulu setelah itu akan dibayarkan atau rembes di kapal . Sedangkan perusahaan yang lain seperti Royal Caribian, Azamara, Celebrity, Pulmantur, bayar tiket untuk kontrak pertama untuk posisi back house (cook dan galley), nanti saat kontrak kedua mereka akan free.
Animo kandidat yang mengajukan lamaran terus membludak ke Ratu Oceania. Antara 350 sampai 500 melamar tiap bulannya. Bagi yang sudah memenuhi kriteria yang ditentukan sebagian besar dari mereka sudah berhasil diberangkatkan, sementara bagi mereka yang belum memenuhi syarat pihak Ratu juga menyarankan mereka untuk mengikuti kelas atau pelatihan lagi di pusat pelatihan yang ada di Ratu.
Dari data yang berhasil dihimpun, sejak berdirinya Ratu Oceania Bali Tahun 2007 ada grafik naik turunya kandidat yang bisa diberangkatkan. Menurutnya, hal itu tergantung dari permintaan atau adanya kapal baru buka atau baru beroprasi sehingga tenaga yang diperlukan tentu lebih banyak juga: Tahun 2008 – 2010 Ratu Oceania Bali berhasil memberangkatkan sebanyak 751 orang, Tahun 2011 sebanyak 922 orang, Tahun 2012 sebanyak 1,107 orang,tahun 2013 sebanyaak 652 orang, Tahun 2014 sebanyak 799 orang, Tahun 2015 sebanyak 1.053 orang, Tahun 2016 846 orang, sedangkan di Tahun 2017 berhasil memberangkatkan 634 orang.
“Dari tahun 2008 hingga tahun 2017 pihak Ratu Oceania Bali telah berhasil mempekerjakan kembali sebanyak 4.146 orang ke Kapal Pesiar. Sementara itu di Tahun 2018 ini, dari Royal Caribbean diminta 2000 kandidat dari Indonesia dengan berbagai posisi dari yang terbawah sampai posisi yang paling tinggi,” pungkasnya. (Sud)