DENPASAR -fajarbali.com |Diduga depresi, seorang pria bernama Ditha Bheni Anggika (24) ditemukan tewas gantung diri di dalam kamar hotel di kawasan Jalan Yos Sudarso, Sanglah Timur, Dauh Puri Kelod, Denpasar Barat, pada Rabu 19 Maret 2025 siang. Korban asal Jepara, Jawa Tengah itu tewas tergantung di pentilasi kamar mandi dengan menggunakan robekan sprei warna putih milik kamar hotel tersebut.Â
Â
Saksi mata menyebutkan, peristiwa ulah pati itu terjadi sekitar pukul 12.00 Wita. Jasad korban ditemukan seorang karyawan honorer hotel, Anak Agung Ngurah Gede Setyawan (47). Saksi menyebutkan, pada waktu itu ia sedang mengikuti rapat di kantor.Â
Â
Mendadak ia dihubungi oleh karyawan hotel, I Ketut Mahardika, dan mengatakan ada tamu yang menginap di hotel gantung diri di kamar. Mendengar itu, saksi lantas menuju kamar yang dimaksud. Setiba disana, pintu kamar terlihat dalam keadaan terkunci.Â
Â
Saksi kemudian mengambil kunci ganda dan membukanya. Setelah dibuka, saksi terkejut melihat tamu yang menginap tersebut dalam posisi gantung diri di pentilasi kamar mandi hotel.Â
Â
"Korban gantung diri menggunakan robekan kain sprei milik hotel warna putih milik hotel," beber sumber, pada Jumat 21 Maret 2025.Â
Â
Posisi korban ditemukan menghadap ke utara, kedua tanganya lurus ke bawah, mengenakan baju kemeja warna hitam, dan celana pendek warna coklat muda.Â
Â
Tak lama berselang, datang petugas kepolisian dari Inafis Polresta Denpasar untuk melakukan olah tempat kejadian perkara. Selanjutnya jenazah dievakuasi menuju rumah sakit Sanglah dengan menggunakan mobil ambulans BPBD Kota Denpasar.Â
Â
Belum diketahui apa penyebab dan motif korban gantung diri, Polisi hingga kini masih menyelidikinya. Polisi juga sudah memintai keterangan para saksi olah TKP dan menghubungi pihak keluarga korban.Â
Â
Sementara itu dihubungi terpisah, Kasi Humas Polresta Denpasar AKP Ketut Sukadi yang dikonfirmasi mengatakan pihaknya belum mendapatkan data gantung diri di hotel tersebut. "Nihil pak," bebernya, pada Jumat 21 Maret 2025. R-005Â