Ketua Kwarcab Pramuka Buleleng Gede Suyasa
BULELENG-fajarbali.com | Rasa kemanusiaan yang dimiliki Pramuka Buleleng bukan sebatas memberikan bantuan dilaka bencana alam namun rasa kepedulian yang dilakukan Pramuka perlu diancungi jempol. Pasalnya Pramuka Buleleng dibawah komando Ketua Kwarcab Pramuka Buleleng Gede Suyasa kini telah berhasil menonjolkan rasa kemanusiaan yang luar biasa dengan memberikan dua unit rumah layak huni yang ada di Kecamatan Kubutambahan, Jumat (1/11/2024) kepda keluarga kurang mampu.
Penyerahan dua unit Rumah Sejahtra Terpadu (RST) kepada dua warga masyarakat yang dinilai kurang mampu yang ada di Kecamatan Kubutambahan. Kedua warga yang mendapatkan RST dari Pramuka Buleleng itu yakni Kadek Sumerta dan Kadek Suama.
Sebelum mendapatkan RST, kedua warga ini menempati rumah yang tidak layak huni.”Keduanya merupakan warga miskin yang ada di Kecamatan Kubutambahan. Kedua warga tersebut dulunya menempati rumah yang tidak layak huni dan setelah mendapatkan bantuan keduanya menempati rumah layak huni,”jelas Ketua Kwarcab Pramuka Buleleng, Gede Suyasa.
Bahkan Suyasa berpesan kepada kedua keluarga miskin itu dengan mendapatkan RST agar lebih memanfaatkan serta menjaga rumah yang baru miliknya itu.”Kami harapkan keluarga yang baru mendapatkan bantuan rumah agar bisa memanfaatkan serta menjaga rumah miliknya dengan baik. Dimana bantuan ini adalah merupakan bentuk kepedulian Pramuka Buleleng terhadap masyarakat yang kurang mampu,”harap Suyasa.
Lebih jauh tutur Suyasa, dimana bantuan rumah layak huni ini berasal dari dana yang terkumpul melalui ‘Bumbung Kemanusiaan Pramuka Peduli’. Selain itu, sejumlah perusahaan juga ikut berkontribusi dalam membantu program Rumah Sejahtera Terpadu ini.
Suyasa berharap, dengan adanya rumah baru ini, kedua keluarga tersebut bisa hidup lebih layak dan anak-anak mereka bisa melanjutkan sekolah.”Pendidikan itu penting agar mereka bisa memiliki masa depan yang lebih baik,”tambahnya.
Sementara itu, Kadek Suama mengaku sangat bersyukur dengan adanya bantuan rumah layak huni dari Pramuka Buleleng.”Diantara ribuan masyarakan mungkin saya yang paling beruntung. Meskipun saya tidak memiliki dana untuk membangun rumah ada juga lembaga atau organisasi yang masih peduli dengan kami. Saya sangat berterimakasih atas bantuan yang telah diberikan kepada keluarga kami,”ucapnya dengan mata yang berkaca-kaca. @gus