https://www.traditionrolex.com/27 PKN Menang, Nyoman dan Ketut Ditanggung dari Janin hingga Beasiswa Perguruan Tinggi - FAJAR BALI
 

PKN Menang, Nyoman dan Ketut Ditanggung dari Janin hingga Beasiswa Perguruan Tinggi

Namun beasiswa yang diberikan untuk anak ketiga dan keempat itu, ada syaratnya. Minimal bisa menari, megambel dan mendalami seni budaya Bali lainnya.

 Save as PDF
(Last Updated On: 15/01/2024)

FOTO: I Putu Indra Mandala Putra (tengah)

 

AMLAPURA – fajarbali.com | Ketua Pimpinan Daerah Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) I Putu Indra Mandala Putra, mengungkapkan, jika diberi kesempatan oleh masyarakat, partainya akan memperjuangkan isu-isu krusial di Bali, mulai dari pendidikan, budaya, kesehatan, pemerataan ekonomi, dan program yang menyangkut peningkatan sumber daya manusia (SDM) lainnya.

“Kita lihat pemimpin di Bali mengutamakan pembangunan infrastruktur besar-besaran. Di satu sisi SDM-nya kurang diperhatikan. Bagaimana membangun budaya jika SDM-nya tidak disiapkan,” kata pemilik sapaan akrab Iman, di Karangasem, Minggu (14/1/2024).

Pertama, PKN Bali akan berjuang mengembalikan sistem pendidikan SMA/SMK Bali Mandara seperti sediakala. Kemudian, PKN mengawal kesehatan manusia Bali dari dalam kandungan termasuk memfasilitasi beasiswa hingga perguruan tinggi untuk Nyoman dan Ketut. Ini merupakan dukungan terhadap KB ala Bali empat anak.

Namun beasiswa yang diberikan untuk anak ketiga dan keempat itu, ada syaratnya. Minimal bisa menari, megambel dan mendalami seni budaya Bali lainnya.

PKN, lanjut Iman, juga berpihak pada petani dengan mempermudah akses pupuk bersubsidi, mengawal bandar udara Bali utara, mendukung Lembaga Perkreditan Desa (LPD) dan permasalahan riil lainnya.

Iman menjamin, program PKN Pimda Bali tidak muluk-muluk dan mudah direalisasikan. Sebab, kata dia, kader-kadernya PKN terdiri dari politisi yang menjunjung tinggi komitmen. “Partai kami dibangun dengan semangat gotong royong,” ujarnya.

Sebagai partai politik baru, Iman mengaku optimis PKN Bali bakal mampu meloloskan sejumlah caleg di DPRD kabupaten/kota, provinsi bahkan tingkat pusat, setidaknya satu orang.

Ia menilai, target itu bukan mustahil karena kader PKN didominasi tokoh-tokoh berpengalaman. Pihaknya memaksimalkan sisa waktu 30 hari untuk merebut hati rakyat.

“Kalau dalam sepak bola, ini masa injury time. Kami wajib bekerja keras. Memaksimalkan sisa waktu untuk membuktikan bahwa PKN ada di tengah masyarakat,” pungkasnya didampingi Sekretaris Kadek Cita Ardana Yudi, dan jajaran. (Gde)

 Save as PDF

Next Post

Awali 2024, Astra Motor Bali Sosialisasikan #Cari_Aman di SMK Negeri 2 Negara

Sen Jan 15 , 2024
"Mengawali tahun 2024, Astra Motor Bali melalui team safety riding mengunjungi SMK Negeri 2 Negara dalam rangka memberikan edukasi safety riding dengan konsep #Cari_Aman. Dilaksanakan di ruang pertemuan sekolah setempat, sosialisasi diikuti sebanyak 70 siswa dari kelas X dan XI yang diisi dengan teori serta rollplay"
Astra Motor Bali

Berita Lainnya