Pencarian KMP Yunicee Tenggelam, Akan Gunakan Robot Air

(Last Updated On: )

NEGARA – fajarbali.com | Pencarian korban KMP Yunicee yang tenggelam di perairan Selat Bali masih terus dilakukan. Posisi kapal yang tenggelam itu, selalu berubah – ubah, lantaran arusnya sangat deras dan kuat.Petugas berupaya keras melakukan pencarian baik untuk korban termasuk juga posisi kapal yang tenggelam. 



Kapolda Bali Irjen Pol Putu Jayan Danu Putra  didampingi Kapolres Jembrana AKBP I Ketut Gede Adi Wibawa,  Bupati Jembrana I Nengah Tamba, Dandim 1617 Jembrana Letkol Inf Hasrifuddin Haruna, Rabu (30/6/2021) kemarin mengatakan pihaknya akan menggunakan robot air untuk melakukan pencairan agar dapat lebih mudah mendeteksi keberadaan korban dan melihat kondisi kapal yang tenggelam.

Tak hanya itu, dengan menggunakan robot air itu dapat melihat apakah masih ada penumpang di dalam kapal itu. Menurutnya kedalaman laut di Selat Bali diperkirakan sampai 50 meter. “Kami rasa masih bisa dijangkau dengan robot air. Karena itu kami harapkan para penumpang semuanya bisa ditemukan,”  terang Kapolda, Irjen Putu Jayan Danu. 

Baca Juga :
Wujudkan Badung Bebas Stunting, Ny. Seniasih Giri Prasta Bangun Kerjasama dan Harmonisasi Seluruh Komponen Daerah
Bupati Sedana Arta Lantik Pj Perbekel Desa Persiapan Pulasari

Bahkan diperkirakan ada sekitar 35  orang penumpang yang tidak masuk dalam manifes. Sedangkan 39 orang ditemukan masih selamat dari kecelakaan itu. Secara rinci disebutkan sebanyak  39 orang itu tercatat 16 orang yang masuk manifes dan 25 orang tidak masuk manifes. Dari data yang tterhimpun korban yang meninggal dunia ditemukan 7 orang. Bahkan laporan yang diterima kemarin tercatat 11 penumpang yang hilang. Dari 11 orang itu ada 5 yang masuk manifes dan 6 orang tidak masuk.

“Ada ataupun tidak dalam manifes tetap kami lakukan upaya pencarian. Kami harapkan bisa menemukan dan akan mencari terus,” ujarnya . Ini dibuktikan dengan adanya sejumlah alat keselamatan, tabung dan perlengkapan kapal lainnya di perairan Melaya atau arah selatan. Sehingga penyisiran dilakukan ke wilayah tersebut,” terangnya.

Pihaknya mengharapkan bantuan semua pihak untuk peduli dalam upaya penyelamatan ini.  Baik nelayan dan pengusaha kapal serta masyarakat. “kami juga himbau Bhabinkamtibmas melakukan patroli ke wilayah pesisir,” ujarnya lagi. Bagi Penumpang yang tak masuk manifes pihaknya akan melakukan koordinasi dengan BPTD (Badan Pengelolaan Transportasi Darat). Menurutnya, mendengarkan keterangan dari korban selamat, ada air masuk, sehingga lampu mati, dan mesin tersendat.

“Apakah itu jadi penyebab itu nanti ada tim yang menyelidiki,” terangnya.Kapasitas kapal mencapai 300 orang sehingga dengan kelebihan muatan , tidak melampaui batas . Pada kapal yang tenggelam, tercatat di manifes 41 orang dan 16 awak kapal. Jadi total 57 orang. Ditambah 40 kendaraan. (prm)

 Save as PDF

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Bupati Tamba Siap Lakukan Pendampingan Korban Kapal Tenggelam

Sab Jul 3 , 2021
Dibaca: 16 (Last Updated On: )NEGARA – fajarbali.com | Pasca tenggelamnya KMP Yunice diperairan selat Bali Selasa malam (29/6/2021), menjadi perhatian Bupati Jembrana tidak hanya difokuskan pada  proses evakuasi tapi juga pemulihan dampak psikologis.   Save as PDF

Berita Lainnya