Pembunuhan Pancasari, Polisi Gelar Rekontruksi

WhatsApp Image 2025-02-27 at 15.46.49_bcd2b9b7

Pelaksanaan rekontruksi pembunuhan Pancasari

BULELENG-fajarbali.com | Masih ingat dengan kasus pembunuhan yang korbannya dibuang di Kawasan hutan lindung yang ada di Desa Pancasari, Kecamatan Sukasada tepatnya di Kawasan jalan Singaraja-Denpasar yang sempat menggegerkan warga setempat? Kini kasusnya yang menyeret tiga orang Perempuan pembunuh I Pande Gede Putra Palguna tersebut memasuki tahap rekontruksi yang digelar di Mapolres Buleleng, Kamis (27/2/2025) siang kemarin.

Dalam rekontruksi dimana Korban Palguna yang merupakan warga Kabupaten Gianyar itu sebelum meninggal dunia sempat disekam hingga disiksa oleh ketiga pelaku dan akhirnya dibuang ke hutan Pancasari setelah meninggal dunia.

Ketiga Perempuan pembunuh itu yang kini telah ditetapkan menjadi tersangka oleh jajaran kepolisian Mapolres Buleleng yakni Ida Ayu Oka Suryani Mantra alias Oki (38) dan Intan Oktavia Puspitarini alias Intan alias Oca (38) serta I Gusti Ayu Leni Yuliastari alias Leni (57) yang juga didampingi para kuasa hukum masing-masing pelaku serta para Jaksa Penuntut Umum (JPU).

Pelaksanaan rekontruksi itu dilakukan di Aula Mapolres Buleleng serta di Lokasi para pelaku membuang mayat korban yakni di Kawasan hutan lindung, Desa Pancasari, Kecamatan Sukasada tepatnya di jalan Singaraja-Denpasar.”Dalam melakukan rekontruksi kita lakukan di Mapolres Buleleng sebagai tempat pengganti yang ada di Denpasar sebagai tempat ketiga korban melakukan penyekapan dan penyiksaan terhadap pelaku. Selain itu kita juga lakukan rekontruksi di Lokasi pelaku membuang mayat korban,”tutur Kapolres Buleleng AKBP Ida Bagus Widwan Sutadi.

Menurut Widwan dalam pelaksanaan rekontruksi terdapat 34 adegan hingga akhirnya korban dibuang ke Desa Pancasari setelah meninggal dunia.”Dalam adegan yang dilakukan dalam pelaksanaan rekuntruksi yakni dari pertemuan dari para pelaku dengan korban disebuah tempat hingga tempat korban dibuang,”tuturnya lagi.

BACA JUGA:  Pasitif Covid, Dirawat Lima Hari Warga Busungbiu Meninggal

Bahkan dari sekian adegan yang dilakukan dalam rekontruksi ada tiga adegan yang penting yang dilakukan di Denpasar tepatnya di kos-kosan yang membuat korban Pande meninggal dunia.”Dari sekian adegan tersebut, ada tiga adegan yang merupakan adegan terpenting yang dilakukan ketiga pelaku disebuah kos-kosan hingga membuat korban meninggal dunia,”bebernya lagi.

Pelaksanaan rekontruksi lanjut Widwan merupakan proses penyempurnaan proses penyidikan yang dilakukan jajaran kepolisian dalam mengungkap kronologis kebenaran yang terjadi dalam kasus pembunuhan tersebut.”Rekontruksi ini kita lakukan merupakan dalam mengungkap fakta yang sebenarnya terjadi dalam kasus pembunuhan yang terjadi,”jelas Widwan.

Dalam adegan yang terjadi di Denpasar terdiri dari empat titik yakni pertama pertemuan korban dan pelaku di hotel, kamar kos, rental mobil dan ditempat pembuangan mayat hanya saja Lokasi yang terjadi di Denpasar digantikan di Mapolres Buleleng.”Dari adegan tersebut terjadi di empat titik yakni pertama di hotel, tempat kos yang merupakan tempat korban disiksa, rental mobil yang merupakan tempat para pelaku menyewa mobil serta di Desa Pancasari sebagai tempat korban membuang mayat korban,”tutupnya. @gus

Scroll to Top