AMLAPURA – fajarbali.com | Jumlah pasien sembuh positif covid-19 dari Karangasem terus mengalami peningkatan. Dari akumulatif 20 orang terkonfirmasi positif, sampai saat ini, Minggu (10/5/2020), tercatat 12 orang dinyatakan sembuh. Namun mereka masih harus menjalani karantina ditempat yang disiapkan oleh pemkab Karangasem sebelum diijinkan pulang kerumahnya masing-masing.
Koordinator Satgas bidang kesehatan penanganan covid-19 Kabupaten Karangasem, dr. I Gusti Bagus Putra Pertama, menyebutkan, pasien konfirmasi positif yang dinyatakan sembuh sebelumnya sebanyak 10 orang atau setengah dari konfirmasi positif. Namun, hari ada ada tambahan lagi dua orang yang dinyatakan sembuh sehingga totalnya menjadi 12 orang sembuh. “Kalau sebelumnya 10 orang dinyatakan sembuh, kini bertambah lagi dua orang, totalnya ada 12 yang sembuh,” ujarnya.
Dikatakannya, pasien yang sudah sembuh berasal dari satu orang dari Desa Datah, kecamatan Abang, satu orang dari Desa Bugbug, lima orang dari kelurahan Padangkerta, kecamatan Karangasem, empat orang dari Desa Bungaya Kangin, satu orang dari desa Bebandem kecamatan Bebamdem. Sementara pasien yang masih dalam perawatan kata Gusti Putra Pertama berjumlah 8 orang. “Mereka berasal dari satu orang dari Desa Bungaya Kangin,empat orang asal Kelurahan Padangkerta,2 dari desa Kubu dan satu lagi dari desa Baturinggit,” ujarnya lagi.
I Gusti Bagus Putra Pertama menjelaskan, kedua pasien yang dinyatakan sembuh hari ini, merupakan pasien positif asal Kelurahan Padangkerta. Sedangkan, Gusti Bagus Putra Pertama juga mengatakan, terjadi penambahan kasus Orang Tanpa Gejala (OTG) sebanyak tiga orang. Mereka, katanya lagi, berasal dari Kecamatan Bebandem. “Jumlah akumulatif OTH mencapai 411 orang, 311 masih dalam pemantauan dan 100 orang selesai pemantauan,” ujarnya lagi.
Untuk akumulatif Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebut Putra Pertama, mencapai 80 orang dengan 72 orang selesai pemantauan dan 8 orang masih dalam pemantauan. Sedangkan, akumulatif Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 15 orang, yang semaunya sudah selesai pengawasan. “Semoga terus berkurang, kami juga harapkan rekan-rekan PMI yang dikarantina tetap mengikuti protokoler kesehatan yang ditetapkan pemerintah,” ujarnya lagi. (bud).