Paranormal dan Warga Ramai ke Jembatan Petanu, Kapolsek Ubud Imbau Taati Prokes

Loading

Gianyar - sandybrown-gazelle-543782.hostingersite.com | Tempat jatuhnya korban meninggal yang sampai saat ini belum ditemukan, masih ramai dikunjungi warga. Bahkan ada beberapa paranormal dan dukun mendatangi tempat tersebut, mendoakan agar korban cepat ditemukan. Dukun ini memberikan bantuan secara sukarela agar Ni Komang Ayu Ardani asal Banjar Teruna, Desa Siangan, Gianyar segera ditemukan. 



Pihak keamanan hanya bisa mengimbau agar menaati proses, mengingat kedatangan mereka untuk membantu, baik bantuan secara sekala maupun niskala. Kedatangan warga mulai ramai sejak pukul 08.00 Wita, ada yang duduk-duduk di pinggir jalan, ada juga yang berdiri di atas jembatan sembari 'komat-kamit' ke arah sungai. Bahkan jembatan tersebut bisa ramai sampai malam hari. 

Baca Juga :
Anak Muda di Gianyar Dilatih Barista Kopi Ganyar Aman, Lahirkan Wirausaha Muda Berkompeten
Destinasi Wisata Sambut Pariwisata Dibuka, Pada Wareg Eco Park Gelar Soft Launching

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Gianyar, IGN Dibya Presasta mengatakan, pihaknya telah mengetahui, sejak pencarian ditutup, masih banyak warga dan dukun yang datang ke lokasi untuk membantu keluarga korban. Bahkan kata dia, tidak sedikit masyarakat yang turun ke air untuk mencari. Dikatakannya, hal tersebut sangat berbahaya. Namun pihaknya pun tidak memiliki kapasitas untuk melarang.

"Kami tidak bisa melarang, hanya memghimbau saja agar berhati-hati," ujarnya.

Kapolsek Ubud, AKP Gede Sudyatmaja mengakui sejak korban jatuh hingga saat ini belum ditemukan, Jembatan Petanu selalu ramai oleh warga dan dukun, dengan tujuan membantu. Pihaknya pun selalu turun untuk mengimbau masyarakat dan para dukun untuk tetap memperhatikan protokol kesehatan. 

"Pengawasan secara langsung yan sifatnya menetap tidak ada. Tapi terus dimonitor perkembangan di lokasi termasuk aktivitas masyarakat di lokasi," jelas AKP Suyatmaja. Diimbaunya agar warga menaati prokes terutama menjaga jarak. (sar)
Scroll to Top