BANDARA, balipuspanews.com-Listrik padam di beberapa titik kawasan Bandara I Gusti Ngurah Rai, pada Jumat 10 Oktober 2025 malam, menyebabkan kepadatan arus lalu lintas baik di dalam maupun di luar area bandara.
Dari informasi yang diterima, padamnya listrik terjadi sekitar pukul 18.50 Wita dan berdampak pada beberapa titik vital di antaranya Terminal Internasional (keberangkatan dan kedatangan), Tolgate Timur (pintu masuk dan keluar), serta Gedung Parkir Internasional.
Akibat gangguan tersebut, terjadi kepadatan penumpang di area terminal internasional, sementara arus lalu lintas baik yang menuju maupun keluar dari kawasan bandara mengalami kepadatan hingga kemacetan di sejumlah titik.
Menanggapi hal itu, personel Polres Kawasan Bandara I Gusti Ngurah Rai langsung melaksanakan atensi dan pengaturan arus lalu lintas. Di dalam area bandara, personel Pos Pelayanan dimaksimalkan untuk mengantisipasi dampak dari padamnya listrik.
Sedangkan di luar bandara, terutama di sepanjang jalur utama mulai dari tolgate hingga jalur keluar bandara, personel Lalu Lintas bersama personel lainnya dikerahkan untuk mengurai kepadatan kendaraan.
Sekitar pukul 19.53 Wita, pasokan listrik di Terminal Internasional mulai pulih menggunakan genset, dan proses pemulihan terus dilakukan secara bertahap.
Kasi Humas Polres Kawasan Bandara I Gusti Ngurah Rai, Ipda I Gede Suka Artana, S.H., membenarkan padamnya listrik di beberapa titik di kawasan bandara.
“Benar, sempat terjadi padamnya listrik di sejumlah titik di Bandara Ngurah Rai. Personel Polres Bandara langsung melakukan pengamanan dan pengaturan arus lalu lintas, serta berkoordinasi dengan pihak terkait untuk menjaga situasi tetap aman dan kondusif,” jelasnya.
Lebih lanjut, Ipda Suka Artana menegaskan bahwa langkah-langkah pengamanan dan pengaturan tersebut dilakukan secara sinergis bersama instansi terkait, seperti Angkasa Pura, TNI AU, Avsec, dan stakeholder lainnya, yang bersama-sama memastikan keamanan, kenyamanan, serta kelancaran aktivitas di kawasan bandara.
“Kami terus bersinergi dengan pihak Angkasa Pura, TNI AU, Avsec, serta seluruh stakeholder terkait untuk memastikan situasi tetap terkendali dan pelayanan kepada masyarakat tetap berjalan dengan baik,” tambahnya.
Proses normalisasi, khususnya arus lalu lintas di sekitar bandara, memerlukan waktu cukup lama dan baru benar-benar kembali normal sekitar pukul 23.00 Wita.
Dengan kesiapsiagaan personel Polres Kawasan Bandara I Gusti Ngurah Rai serta dukungan dan kerja sama lintas instansi, situasi secara umum dapat dikendalikan dengan aman, tertib, dan kondusif.
Kontributor Denpasar
