Coffee Morning Tahapan Pemilihan Serentak Tahun 2024 di Lovina Haven Boutique Resort
BULELENG-sandybrown-gazelle-543782.hostingersite.com | Pelaksaan tahapan pelaksanaan Pilkada Serentak dimana Komsi Pemilihan Umum (KPU) Bali kembali mengingatkan kepada para calon gubernur dan wakil gubernur serta para calon bupati dan wakil bupati diseluruh daerah terkait konsep Green Election dalam rankaian pelaksanaan Pemilu 2024 sebagai kompensasi pemanfaatan dari penggunaan kertas dan material lain yang tidak ramah lingkungan selama proses pemilihan.
Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua KPU Provinsi Bali, Dewa Agung Gede Lidartawan dalam pelaksanaan Coffee Morning Tahapan Pemilihan Serentak Tahun 2024 yang diselenggarakan di Lovina Haven Boutique Resort, Lovina, Buleleng, Jumat (25/10/2024) beserta seluruh Muspida. Pada kesempatan itu juga, Lidartawan mengakui akan melakukan 250 ribu pohon yang akan disebar diseluruh lokasi di Provinsi Bali.”Penanaman pohon dalam rangka tahapan Pilkada Serentak 2024 ini dimana pada tanggal 7 November 2024 kami akan memananam pohon sebanyak 250 ribu yang nantinya ditanam di seribu titik yang ada di wilayah Bali. Semoga inisiatif ini bisa menjadi contoh bagi daerah lain dan mempromosikan konsep Green Election,”ucap Lidartawan.
Diirnya juga menambahkan Green Election untuk mengurangi dampak negatif dari penggunaan kertas dan material lain yang tidak ramah lingkungan selama proses pemilihan, dimana dengan menanam pohon akan berupaya untuk menyeimbangkan jejak karbon yang ditimbulkan oleh berbagai kegiatan pemilihan, termasuk pencetakan kertas suara dan logistik lainnya.”Nanti ita akan gaungkan bersama seluruh KPU yang ada di daerah. Dengan melakukan aksi penanaman pohon yang akan melibatkan semua lapisan masyarakat, lembaga pendidikan, pemuda hingga para pihak swasta yang ada di Bali,”jelasnya lagi.
Dalam aksi yang dilakukan dirinya juga menjelaskan kalau kegiatan itu bukan hanya sekedar melakukan penanaman saja melainkan dirinya juga mengakui telah bekerjasama dengan pihak pemerintah dalam hal ini dinas kehutanan untuk nantinya bisa memastikan hidupnya pohon yang ditanam.”Kita tidak hanya sekedar menanam. Sudah melakukan kerjsama dengan dinas terkait untuk bisa memastikan perawatan serta melakukan pemantauwan terhadap pohon yang ditanam agar tetap hidup,”imbuhnya.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Bali menegaskan, himbauan penerapan “green election” atau kampanye hijau di Pilkada 2024, tidak untuk mengurangi euphoria pelaksanaan pesta demokrasi. Himbauan itu untuk menyelamatkan lingkungan dari penggunaan sampah plastic dari kemunculan alat peraga berbahan plastik.”Dalam hal ini kami mengingatkan serta mengajak semua para calon, tim sukses serta pendung dari pada pasangan calon untuk penerapan kapanye hijau pada Pilkada 2024 ini,”ucapnya mengingatkan.
Green election merupakan gerakan membatasi penggunaan alat peraga berbahan plastik. Hal tersebut juga menjadi kebijakan dari KPU Provinsi Bali.”Mari kita kurangi penggunaan bahan plastic dalam melakukan kampanye. Dengan mengurangi bahan plastic akan menjaga lingkugan dengan baik,”tendasnya. @gus