Kerap Disepelekan, Ini Bahaya Berkendara Sambil Main Handphone

(Last Updated On: )
Berkendara sambil bermain handphone sangat membahayakan pengendara dan pengguna jalan lainnya. (Foto: ist)

 

DENPASAR-fajarbali.com | Salah satu faktor utama terjadinya kecelakaan lalu lintas adalah hilangnya konsentrasi pengendara di jalan. Kehilangan konsentrasi ini, salah satu penyebab utamanya adalah aktif menggunakan telepon genggam saat berkendara baik menggunakan motor maupun mobil.

Safety Riding Instructor Astra Motor Bali, Yosepth Klaudius mengatakan bahwa pengendara motor yang menggunakan telepon genggam memiliki ancaman kecelakaan yang cukup besar karena pengendara tidak lagi memperhatikan jalan dan pengguna jalan disekitarnya. “Maka bisa dibayangkan, betapa bahayanya mengoperasikan atau bermain telepon genggam saat berkendara. Bila memang alasan menggunakan telepon genggam untuk melihat atau memantau Global Positioning System (GPS) karena tuntutan pekerjaan, ada baiknya dilakukan secara benar dan tetap #Cari_Aman,” jelasnya.

Ia menambahkan, sebenarnya tidak jadi masalah kalau handphone digunakan untuk hal yang positif dan produktif. Namun yang jadi masalah adalah kebiasaan main handphone itu terbawa ketika mengendarai sepeda motor. “Risiko yang ditimbulkan bukan cuma dari panggilan telepon dan mengirim atau membaca pesan aja. Mendegarkan musik dan alat navigasi pun punya tingkat risiko kecelakaan,” ujar Yosepth.

Lalu apa saja potensi bahaya yang ditimbulkan akibat menggunakan handphone saat berkendara? Yosepth Klaudius dalam kesempatan ini akan memaparkan beberapa potensi bahaya berkendara sambil main handphone :

Memecah Konsetrasi

Bicara melalui sambungan hp saat berkendara dapat memecah konsentrasi pengendara, sekalipun  sudah menggunakan hands-free. Ketika bicara melalui sambungan hp, lawan bicara tak bisa menyesuaikan interaksinya dengan keadaan di sekitar sehingga fokus pengendara akan terpecah. “Selain itu, informasi yang diterima melalui pembicaraan di sambungan handphone juga akan mengganggu konsentrasi bekendara. Apa lagi saat menerima kabar buruk,” ucap Yosepth.

Kemampuan Pengendalian Berkurang

Mengoperasikan hp untuk menelepon atau membaca pesan sambil bekendara sepeda motor dengan satu tangan itu sangat berbahaya. Selain menurunkan konsentrasi, kondisi ini juga menurunkan  kemampuan pengendalian sepeda motor. Pengendara sepeda motor berpotensi besar untuk terjatuh bila melakukan pengereman karena stang kemudi hanya ditahan oleh satu tangan.

Fantasi Mengundang Risiko

Dengerin musik saat berkendara memang menyenangkan. Tapi ingat ada risiko yang mengintai. Musik bisa bikin pendengarnya berfantasi mengikuti lirik dan nada lagunya. Tentu saja ini berpotensi terjadi kecelakaan karena konsentrasi bekendara akan terpecah, sehingga reflek saat menghadapi situasi yang datang mendadak akan berkurang.

Mengundang Kejahatan

Selain berpotensi alami kecelakaan, main handphone sambil berkendara juga bisa mengundang tindak kejahatan seperti penjambretan atau pembegalan yang kini marak terjadi di kota-kota besar.

“Nah, dari pada celaka karena main handhphone sambil bekendara, mending #Cari_Aman. Kalau terpaksa harus membuka hp, mending menepi terlebih dahulu di tempat yang ramai dan aman,” tutup Yosepth. (M-001)

Next Post

Ini Pememang Bartender Speed and Accuracy Challenge #2

Sel Mei 14 , 2024
Tingkat kunjungan wisatawan ke Kuta mulai menurun.Kompetisi bartender diharapkan menjadi salah satu perangsang wisatawan agar kembali berkunjung.
BAR

Berita Lainnya