AMLAPURA - sandybrown-gazelle-543782.hostingersite.com | Kendaraan yang berada di dalam KMP Dharma Rucitra III yang kandas saat akan bersandar di dermaga II Pelabuhan Padangbai mulai dilakukan evakuasi. Untuk melakukan evakuasi kendaraan dari dalam kapal, diterjunkan 36 orang petugas evakuasi. Selain kendaraan, petugas evakuasi juga baru bisa mengevakuasi muatan jagung.
Abdul Halik, Koordinator tim evakuasi,Selasa (23/6/2020), menyampakian, pada hari pertama evakuasi pihaknya menargetkan enam kendaraan yanga didalam kapal. Pihaknya juga menargetkan, proses evakuasi barang dan muatan yang ada didalam kapal bisa dilakukan 5 sampai 6 hari sudah selesai. Pihaknya pun menerjunkan 36 petugas melakukan evakuasi. “Proses evakuasi membutuhkan waktu, karena harus mempelajari medan terlebih dahulu,” ujarnya.
Abdul Halik mengatakan, proses evakuasi barang yang ada didalam kapal pada hari pertama berjalan cukup lancar, serta didukung cuaca yang sangat mendukung. Dikatakanya, sejumlah kendaraan logistic bersama barang bawanya juga masih berada di dalam kapal. Pihaknya baru bisa mengeluarkan sekitar 20 persen muatan jagung. “Semoga cuacanya juga terus mendukung untuk melakukan proses evakuasi, sehingga target 5-6 hari kedepan semua barang sudah bisa dikeluarkan,” ujarnya lagi.
Setelah mengeluarkan kendaraan dan barang dari dalam kapal, kata Abdul halik, barulah tim merencanakan untuk melakukan proses evakuasi KMP Dharma Rucitra III. Rencananya, setelah kendaraan dan barang dievakuai, kapal akan diapungkan terlebih dahulu. Sehingga target dalam 21 hari kedepan kapal sudah meninggalkan pelabuhan Padangbai. “Kita lakukan secara bertahap, setelah kendaraan dan barang baru kemudian merencanakan proses evakuasi kapalnya,” ujarnya lagi.
Seperti diketahui, KMP Dharma Rucitra III kandas disamping kanan dermaga II Pelebuhan Padangbai pada Jumat, (12/6/2020) pekan lalu. Kapal yang memiliki bobot 1.444 gross ton ini kondisinya setengah tenggelam. Seluruh muatan kapal juga masih berada di dalam kapal. Kapal yang mengangkut 66 penumpang yang terdiri dari 43 penumpang dan lima ABK semuanya dalam keadaan selamat. (bud).
