https://www.traditionrolex.com/27 Kemenko Kemaritiman dan Investasi ke Jembrana Akan Tangani Abrasi dan Tata Kawasan Pesisir - FAJAR BALI
 

Kemenko Kemaritiman dan Investasi ke Jembrana Akan Tangani Abrasi dan Tata Kawasan Pesisir

(Last Updated On: 17/04/2022)

NEGARA-fajarbali.com | Beberapa kawasan pesisir di Jembrana termasuk kondisi abrasi khususnya di Gilimanuk dan Dusun Pabuahan Desa Banyuribu, menjadi tinjauan kunjungan jajaran Kementrian Kemaritiman dan Investasi RI, Sabtu (10/4/2021). Rombongan Kemenko Marves dipimpin Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Transportasi, Ayodhiya  Kalake. Kedatanganya disambut Bupati Jembrana I Nengah Tamba.


Kedatangan jajaran Kemenko Marves berkaitan dengan pengembangan wilayah dan pembangunan infrastruktur di Jembrana. Saat berkunjung ke Pelabuhan Gilimanuk, langsung dipaparkan oleh Manajer Usaha Pelabuhan Gilimanuk, Windra Soelistiawan.

Menurutnya Pelabuhan Gilimanuk merupakan salah satu pintu masuk ke Pulau Bali yang berperan dalam mendukung kegiatan distribusi logistik dan pariwisata nasional. Selain itu, Bupati Tamba juga menambahkan pengembangan di pintu barat Pulau Bali ini tetap pada terminal, baik angkutan sepeda motor, maupun angkutan wisatawan, juga memberdayakan usaha mikro-kecil-menengah (UMKM) di Gilimanuk. 

Selanjutnya melihat dampak abrasi di Jineng Agung Gilimanuk dan tepi Pantai Pebuahan Banyubiru. Di Jineng Agung akibat dampak abrasi, kondisinya makin rusak. Di lokasi itu sudah tersedia breakwater, tetapi masih tergerus seiring berjalannya waktu.

Baca juga :
Tingkatkan Kesehatan Krama Bali, Dinkes Bali Garap 5 Program Prioritas di Tahun 2022
Pelaksanaan Program Pendukung “Open Borders” Terus Dikebut

Bupati Tamba mengatakan pihaknya sudah sempat bertemu dengan Kemenkopolhukam, untuk mengawali dirinya sebagai Bupati Jembrana dengan berdiskusi mengenai permasalahan dan peluang ke depan Jembrana. Ia menginginkan sebagai bupati harus kreatif dan maju maka dari itu masyarakat akan sejahtera. Saat melakukan pertemuan dengan Kemenkopolhukam dengan melakukan presentasi dan memaparkan apa yang dibutuhkan Jembrana.

“Sebelumnya saya sudah bertemu dengan bapak Kementrian di jakarta guna memaparkan dan mempresentasikan apa yang perlu kami butuhkan dalam rangka untuk mengatasi persoalan-persoalan Jembrana salah satunya, abrasi di pantai Pebuahan Desa Banyubiru dan abrasi yang ada di Gilimanuk,” jelas Tamba. 

Terhadap masalah abrasi, Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Transportasi, Ayodhiya Kalake menyebutkan abrasi di beberapa pantai yang ada di Jembrana sebelumnya. Ia telah berkoordinasi dengan pihak Balai dan pihak Kementerian PUPR. Dari koordinasi itu akan segera dicarikan penanganan abrasi dengan cara semaksimal mungkin. 

“Kami sudah berkoordinasi dengan pihak Balai dan Kementrian PUPR untuk penanganan abrasi yang ada di beberapa pantai yang ada di Jembrana dengan semaksima mungkin dan tidak setengah-setengah tentunya,” ujarnya. 

Ayodhiya Kalake juga mengatakan kehadirannya ke Jembrana tentunya tidak hanya untuk melihat abrasi, tetapi berencana mengembangkan wilayah kawasan pelabuhan penyebrangan gilimanuk dikarenakan Pelabuhan gilimanuk itu merupakan pintu masuk Bali. Kawasan gilimanuk akan dikembangkan menjadi kawasan yang tertata sehingga bermanfaat untuk kesejahteraaan masyarakat sekitar. 

“Pengembangan kawasan pelabuhan gilimanuk yang merupakan pintu masuk pulau dewata kalau sudah  tertata dengan baik akan bisa bermanfaat untuk masyarakat sekitarnya,” harapnya. 

Disisi lain Bupati Tamba juga menjelaskan  terkait pintu masuk Jembrana salah satunya kawasan gilimanuk, pintu masuk Bali. Di kawasan Gilimanuk banyak ditemukan potensi-potensi untuk mengembangkan destinasi. 

“Saya kejar agar pihak ASDP Gilimanuk bisa segera membangun untuk kemajuan dan perkembangan destinasi, karena kalau kita lihat dikawasan gilimanuk itu banyak terdapat potensi-potensi,” jelasnya. (prm)

 Save as PDF

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Gaet Lebri Partami, DiUbud Rilis Lagu "Emosi dan Alkohol Bicara"

Sel Apr 27 , 2021
Dibaca: 29 (Last Updated On: 17/04/2022)GIANYAR-fajarbali.com | Dua tahun berlalu sejak rilis mini album menandai kiprah kembali di belantika musik pop Bali, akhirnya di paruh awal 2021 ini DiUbud Band mempersembahkan karya baru lagi untuk penggemarnya. Menariknya, untuk dua lagu baru, “Emosi” dan “Alkohol Bicara”, DiUbud menggaet penyanyi pop Bali, […]

Berita Lainnya