GIANYAR-fajarbali.com |Di Kecamatan Blahbatuh, Gianyar terdapat ratusan warga penyandang disabilitas yang kondisinya memprihatinkan. Hal ini juga menyebabkan kondisi keluarga tidak berdaya dan menyebabkan aktifitas menjadi terbatas.
Di sisi lain, keluarga disabilitas ini belum terjangkau sepenuhnya oleh program pemerintah, sehingga membutuhkan perhatian dari berbagai pihak untuk meringankan beban keluarga tersebut.
Ketua Lembaga Konsultasi Kesejahteraan Keluarga (LK3) Gianyar, I Nyoman Arjawa, Selasa (27/2/2018) menjelaskan penderitaan keluarga penyandang anak disabelitas di Gianyar memang sungguh ironis.
“Meski menyandang kabupaten layak anak, jangkauan program pemerintah belum sepenuhnya dapat menjawab penderitaan keseharian keluarga disebelitas ini,” terang Nyoman Arjawa.
Dirinya sempat berkunjung ke Blahbatuh dengan menggandeng sebuah yayasan. Dari kunjungannya tersebut didapatkan fakta ada tujuh keluarga disabilitas dari ratusan penyandang disabilitas kondisinya tidak berdaya. Selain karena kondisi ekonomi, disebutkan juga salah satu keluarga tidak bisa bergerak bebas mencari nafkah.
Nyoman Arjawa juga mencontohkan salah satu keluarga disabilitas, Komang Diah asal Banjar Kebon, Blahbatuh. Kedua orang tuanya yang kesehariannya sebagai pemangku pura tidak bias menafkahi keluarganya dengan layak.
Kondisi yang sama juga dialami Putu Darmaning, Banjar Tengah Blahbatuh. Darmaning sendiri dirawat ibunya sepeninggal ayahnya. Ibunya sendiri selain harus menjaga putrinya, juga mesti mencari nafkah untuk keluarganya. Di Banjar Kebon sendiri, Kadek Risa mesti harus didampingi setiap saat, sehingga ayahnya, Ketut Balik Sukadana tidak bias bekerja maksimal untuk keluarganya.
Arjawa berharap program pemerintah dapat menyentuh dan meringankan beban keluarga penyandang disabilitas ini. Dari data yang dimiliknya, di Gianyar terdapat 2.400 keluarga penyandang disabilitas, yang membutuhkan uluran tangan dari berbagai pihak.
“Aksi peduli kasih dari berbagai komponen kami harapkan terus tumbuh, disamping juga untuk meringankan beban keluarga yang tidak berdaya ini,” harapnya.W-010