GIANYAR-fajarbali.com | Akses jalan penghubung Saba-Blahbatuh mengalami kerusakan dan jebol pada bagian tengah ruas jalan.
Untuk mengantisipasi lakalantas, diteruh drum sebagai tanda peringatan bahaya dan hati-hati bagi pengemudi kendaraan. Jalan Jebol ini menuju Pantai Saba tepatnya diwilayah administratif Banjar Pinda, Desa Saba.
Kabid Bina Marga, Dinas PUPR Gianyar, Made Astwiguna memastikan perbaikan jalan tersebut pada Bulan Juni ini. Dikatakannya, jalan jebol dimaksud merupakan ruas jalan milik kabupaten, penghubung Blahbatuh-Saba.
“Untuk penanganan tahun ini di dapatkan dengan menggunakan Dana Alokasi Khusus APBD kabupaten Gianyar tahun 2021. Perbaikan sekalian dengan penanganan ruas jalan Blahbatuh Saba sepanjang 4,5 kilometer,” jelasnya.
Baca Juga :
BREAKING NEWS, Video Porno Empat WNA dan Cewek Lokal Pesta Seks Gemparkan Bali
Dua Direktur Polda Bali dan Kapolres Dimutasi
Pihaknya berharap masyarakat bisa bersabar sebab harus ada proses yang dilalui. Diurainya, per tanggal 31 Mei 2021 sudah dilaksanankan penandatanganan kontrak. Perkiraan pertengahan Juni sudah mulai fisik dikerjakan. Sementara anggaran yang digunakan sebesar 6,7 miliar. Akan dikerjakan oleh PT Sanur Jaya Utama beralamat di Jalan Setiabudi, Kuta Badung.
“Pengerjaannya memakan waktu 120 hari, selesai diperkirakan akhir September, harap masyarakat bersabar karena ini akan segera diperbaiki,” ujar Astawiguna.
Jalan jebol tersebut dibawahnya terdapat gorong-gorong tersebut mengalami kerusakan sudah lama. Merupakan saluran irigasi untuk mengairi sawah subak Pinda. Karena sering dilalui banyak kendaran jebolnya gorong-gorong semakin parah. Sehingga warga berinisitif untuk mengisi drim agar pengendara berhati-hati. Beruntung selama ini tidak ada warga mengalami kecelakaan. (sar)