SMAN 1 Denpasar bertengger di posisi 5 dari 15 SMA terbaik di Indonesia dalam ajang Olimpiade Sains Nasional (OSN) 2024.
DENPASAR-fajarbali.com | Peringatan Hari Guru Nasional dan PGRI ke-79 tahun 2024, SMAN 1 (Smansa) Denpasar sukses mencatatkan sederet prestasi. Berkat gelimang prestasi akademis/non akademis level nasional dan internasional ini, peringatan hari guru, pada Senin (25/11/2024) pun terasa spesial dengan penyerahan apresiasi.
Kepala Smansa Denpasar M. Rida, S.Pd., M.Pd., mengatakan, untuk tahun 2024 ini, sekolah yang dipimpinnya bercokol di peringkat lima nasional, sebagai sekolah yang berprestasi di bidang akademis berdasarkan hasil lomba Olimpiade Sains Nasional (OSN) di Jakarta.
"Anak-anak kami berhasil menyabet dua medali emas bidang fisika dan ekonomi, dua perak bidang fisika dan kimia dan satu perunggu bidang biologi," kata M. Rida, Senin (25/11/2024), usai apel Hari Guru Nasional di Halaman Smansa Denpasar.
M. Rida mengungkapkan, sejatinya perolehan medali emas untuk lima besar nasional sama. Masing-masing sekolah lima besar mengoleksi dua medali emas. "Kita hanya kalah di medali perak-nya. Tapi kita tetap syukuri hasil ini karena kita termasuk dalam jajaran sekolah terbaik nasional," ungkapnya.
Terlebih lagi, lanjut M. Rida, Smansa Denpasar menjadi satu-satunya SMA Negeri di Bali yang berhasil mempertahankan eksistensi di kancah nasional. Sehingga prestasi ini dipersembahkan untuk Bali, bukan sekadar keluarga besar Smansa.
"Kita patut merasa bangga dan bahagia karena kita satu-satunya sekolah negeri di Bali yang masih tetap eksis berprestaai nasional dan mengharumkan nama Bali," ujar M.Rida.
Selain OSN, Smansa Denpasar juga meraih Juara 3 pada ajang Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia (OPSI) di Jakarta awal November lalu, atas nama Ayu Karunia Parameswara.
Seolah belum puas, anak-anak didik Smansa Denpasar menambah pundi-pundi emas dari ajang Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) SMA. FLS2SN merupakan kompetisi bergengsi yang bertujuan untuk menggali, mengembangkan, dan menampilkan bakat dan keterampilan siswa di berbagai bidang, seperti seni, olahraga, dan keilmuan.
"Medali emas dalam lomba FL2SN SMA datang dari anak kami, Putu Mahatma Satria Wibawa. Dia ikut tahapan lomba ini dari tingkat kabupaten/kota, provinsi hingga nasional. Jadi benar-benar melalui proses dari dasar," imbuhnya.
Adapun mata lomba FL2SN ini meliputi cabang menyanyi pop solo, jurnalistik, menulis cerpen, membaca/menulis puisi, monolog, kriya, taru tradisional, musik tradisional yang melibatkan peserta pelajar SMA dari seluruh tanah air.
Kepala sekolah mengingatkan, ke depannya mempertahankan prestasi jauh lebih berat sehingga perlu persiapan lebih dini dan matang. Menurut dia, diperlukan kerja sama yang baik dari semua pihak, mulai dari dinas pendidikan, orang tua siswa, pembina, semua elemen sekolah dan kesungguhan dan ketekunan siswa. Hal itu dilakukan demi menjaga nama baik Smansa Denpasar sebagai pusat pelajar berprestasi di Pulau Dewata.