NEGARA - sandybrown-gazelle-543782.hostingersite.com | Hujan lebat yang terjadi di Jembrana pada Minggu (5/7/2020) dari sore hingga malam mengakibatkan longsor. Musibah tanah longsor itu, menimpa rumah Ketut Supiada salah satu warga di Lingkungan Munduk Anyar, Kelurahan Tegalcangkring, Kecamatan Mendoyo.
Bencana ini mendapat perhatian dari Wakil Bupati I Made Kembang Hartawan. Didampingi Plt Kepala BPBD Jembrana Ketut Eko Susila meninjau langsung rumah yang terkena longsor sekaligus menyerahkan bantuan sembako yang diterima pemilik rumah, I Ketut Supiada, Senin (6/7/2020).
Usai menyerahkan bantuan Wakil Bupati Jembrana I Made Kembang Hartawan yang turut meninjau lokasi longsor menyampaikan empatinya atas musibah yang menimpa Ketut Supiada. Kembang mengimbau supaya warga tetap waspada terhadap bencana, seperti tanah longsor, karena kondisi cuaca tidak menentu yang belakangan ini sering terjadi. "Untuk sementara bantuannya sembako dulu, nantinya akan kami usulkan ke provinsi untuk bantuan senderannya, mengingat karena sekarang masih dalam stuasi pandemi. Dan semoga bermanfaat serta dapat meringankan beban warga yang menjadi korban,” ujarnya.
Supiada menuturkan , saat itu turun hujan lebat. Derasnya hujan mengakibatkan senderan rumahnya tergerus longsor sehingga pondasi rumahnya ikut bergeser. Geseran pondasi itu mengakibatkan rumah, dapur serta kamar mandi menjadi ikut jebol. “Saat itu terdengar suara gemuruh, ternyata senderan rumah saya tergerus. Akibat, longsor juga mengakibatkan satu kamar jebol, dapur, serta kamar mandi," ujarnya. Supiada berterima kasih atas perhatian dan bantuan yang diberikan Pemerintah Kabupaten Jembrana.
Sementara Plt Kepala BPBD Jembrana, Ketut Eko Susila mengatakan, meski tidak menimbulkan korban jiwa, namun pihaknya nanti akan segera mengajukan bantuan ke pemerintah provinsi. “Saya harap kepada warga yang terkena musibah longsor, mohon untuk bersabar, jangan berkecil hati nantinya kami akan segera mengajukan ke provinsi, dikarenakan dalam situasi sekarang ini masih sulit karena masih dalam keadaan pandemi. nantinya kami akan segera mengajukan ke provinsi," terangnya. (prm).