Embat Motor di Pantai GBB, Maling Ini Ditembak Kedua Kakinya

Loading

DENPASAR-sandybrown-gazelle-543782.hostingersite.com | Mansyur Afandi alias Rendi (21) asal Jember Jawa Timur, kurang beruntung jadi maling motor. Kedua kakinya terpaksa ditembak polisi setelah kedapatan mencuri 5 unit motor di parkiran Pantai GBB Sanur di Jalan Hang Tuah, Denpasar Selatan. 

Pria yang tinggal di Jalan Gunung Karang Monang Maning, Denpasar Barat ini sudah lama mengincar motor-motor yang diparkir di pantai GBB Sanur di Jalan Hang Tuah Densel. Ia lebih dulu memantau korbannya yang akan pergi ke Nusa Penida dan Nusa Lembongan dan meninggalkan motornya diparkiran pantai GBB Sanur. 

Selanjutnya, tersangka menggasak satu persatu motor yang diparkir dengan menggunakan kunci letter T. “Sebagian besar motor tersebut diparkir oleh korbannya dan kemudian pergi ke Nusa Penida dan Nusa Lembongan,” ujar Kapolresta Denpasar Kombespol Ruddi Setyawan didampingi Kapolsek Densel Kompol Nyoman Wirajaya dan Kanitreskrim Iptu Hadimastika, di Mapolsek Densel Rabu (23/1/2019). 

Dari laporan kepolisian, ada 3 unit motor yang dilaporkan hilang di Pantai GBB Sanur, yakni Honda Beat warna hitam DK 2091 AL, Honda Scoopy merah cream DK 2367 DF dan Honda Beat putih DK 6383 MO. Maraknya pencurian motor di Pantai GBB Sanur, Tim Opsnal Reskrim Polsek Densel langsung bergerak cepat menyelidiki TKP dan memantau orang-orang yang mencurigakan, pada Selasa (15/1) dinihari. 
“Anggota yang dilapangan mencurigai tersangka Rendi di TKP dan kemudian digeledah badan, ditemukanlah kunci letter T di dalam tas kompek yang dibawanya,” ujar Kombes Ruddi. 

Setelah diinterogasi, tersangka mengaku sudah mencuri 5 motor di pantai GBB Sanur dengan hari yang berbeda. Pria asal Jember Jawa Timur itu beraksi seorang diri dan setiap kali datang ke TKP pada malam hari dengan menggunakan jasa layanan gojek.

BACA JUGA:  Diduga Kasusnya Direkayasa, Supariyani Mantan Dirut BPR KS Menuntut Keadilan

“Dalam aksinya ia menggunakan kunci letter T dan kunci pas ukuran 8-10 untuk alat memutar,” jelas perwira melati tiga asal Madura Jawa Timur itu. 

Sukses mencuri, tersangka memasarkannya lewat media social Facebook. Selain itu, ada juga motor hasil curian dijual langsung kepada teman-temannya di Jember Jawa Timur. Agar tidak terendus petugas, tersangka mengganti plat motor dan meminjam STNK temannya yang sesuai dengan motor curian agar bisa lolos dipenyeberangan Gilimanuk. 

Polsek Densel kemudian mengembangkan penyelidikan hingga ke wilayah Badung, Tabanan, Pemogan dan Jember untuk mencari barang bukti motor hasil curian. Adapun barang bukti yang diamankan yakni STNK dan kunci DK 2091 AL, 1 tang potong, kunci Letter T, kunci pas ukuran 8 dan 10, motor Beat warna hitam DK 2091 AL, motor Beat warna putih DK 6383 MO, motor merah cream sudah diganti warna putih DK 2367 DF, motor Honda CB digunakan ke TKP. (hen)

Scroll to Top