Ilustrasi turis korban begal di Bali.
MANGUPURA -fajarbali.com |Dua warga asing Inggris yang sedang berjalan kaki menikmati wisata di Pantai Kayu Putih, Desa Tibubeneng, Kuta Utara, Badung, jadi korban begal, pada Rabu 26 Juni 2024 sekitar pukul 19.30 Wita.
Kedua turis perempuan ini dipukul dengan menggunakan balok hingga kepalanya berdarah-darah. Pelaku kabur membawa kamera merek Canon G7X warna hitam. Korban mengalami kerugian Rp. 31 juta.
Kasus pembegalan ini dibenarkan Kasi Humas Polres Badung Ipda I Putu Sukarma dikonfirmasi, pada Jumat 28 Juni 2024. Ia menjelaskan, dua bule yang jadi korban rampok itu berinisial EMT dan SAB. Keduanya menginap di ValStar Hotel, Desa Canggu, Kecamatan Kuta Utara, Badung.
“Ya dua korban warga asing asal Inggris,” bebernya.
Diceritakan, kedua korban berjalan kaki dari Pantai Batu Bolong ke Pantai Kayu Putih, Desa Tibubeneng, Kuta Utara, Badung. Kedua korban tampak ceria dan mengobrol. Namun, saat melintas di sebelah barat Cafe Del Mar Jalan Subak Sari, tiba-tiba datang dari arah belakang seorang pria tak dikenal langsung memukul keduanya pakai balok kayu.
Akibat pemukulan tersebut, para korban mengalami luka robek bagian kepala belakang hingga berdarah-darah.
“Kedua korban dipukul pakai balok kayu pada tubuh bagian belakang. Korban SAB sempat berteriak minta tolong namun pelaku berhasil kabur dan membawa kamera milik korban EMT,” beber Ipda Sukarma.
Kasus ini sudah dilaporkan korbanya ke Polsek Kuta Utara, dan masih dilakukan penyelidikan. Polisi juga sudah memintai keterangan kedua korban dan memeriksa rekaman CCTV di seputar lokasi kejadian. Namun sosok pelaku yang diduga seorang diri itu belum berhasil ditangkap.
“Personel Reskrim masih menyelidiki. Korban mengaku mengalami kerugian Rp 31 juta dan mengalami sakit dibagian kepala,” ungkapnya. R-005