Ilustrasi keributan dan bentrok pada malam tahun baru 2023.Â
Â
DENPASAR -sandybrown-gazelle-543782.hostingersite.com |Dua kelompok pemuda bentrok saat malam pergantian tahun di Banjar Tangtu Desa Kesiman, Kertalanggu, Jalan Pucuk I nomor 99X, Denpasar. Dalam aksi bentrok itu, tiga unit sepeda motor milik pecalang di bakar.Â
Â
Bentrokan dua kelompok pemuda ini terjadi saat malam pergantian tahun, tepatnya pada Senin 1 Januari 2024 sekitar pukul 00.30 dini hari. Diceritakan, dua kelompok ini sedianya tinggal di kos-kosan di TKP yakni Banjar Tangtu Desa Kesiman, Kertalanggu, Jalan Pucuk I nomor 99X, Denpasar.Â
Â
Sebut saja, salah satu kelompok pemuda yang tinggal di tempat tersebut berjumlah 44 orang menghuni 22 kamar, sedangkan kelompok lainnya berjumlah 5 orang menempati 2 kamar.Â
Â
Sekitar pukul 17.00 Wita, sekitar 25 orang kelompok pemuda tadi merayakan malam tahun baru dengan membuat acara bakar ikan sambil minum-minum Bir. Masih satu areal kos kosan, kelompok pemuda lainnya juga membuat acara yang sama sambil bakar ikan dan minum Bir.Â
Â
Sekitar pukul 22.00 Wita, tiba-tiba suami saksi Novitasana yakni Bianok bertengkar dengan adiknya, Patris. Persoalanya hanya karena rokok. Pertengkaran keduanya di lerai oleh saksi Jhon asal Flores.Â
Â
Namun, caranya melerai agak keras sehingga menimbulkan ketersinggungan. Akibatnya, terjadilah pertengkaran antara Bianok dan Jhon.Â
Â
Lantaran pertengkaran tidak kunjung selesai dan menimbulkan keributan, akhirnya kelompok 25 orang tadi kompak berdiri dan mendekati tetangga kosnya yang sedang bakar ikan. Disanalah mulai terjadi kericuhan.Â
Â
"Sehingga kedua kelompok pemuda yang sama sama bakar ikan tadi, malah jadi cekcok mulut," beber Kabid Humas Polda Bali Kombespol Jansen Avitus Panjaitan saat dihubungi, Senin malam.Â
Â
Mendengar ada keributan di kos kosan, sekitar pukul 00.00 dini hari, 10 anggota pecalang yang sedang berjaga-jaga pada malam tahun baru segera mendatangi kos dan menyuruh orang-orang yang bertikai segera keluar dari kos. Mereka pun dituding kerap membuat keributan dan mengganggu penghuni kos lainnya.Â
Â
Saat itulah terjadi tarik menarik anak kos dan pecalang dengan maksud untuk disuruh keluar agar tidak terjadi lagi keributan. Namun para pemuda itu tidak terima dan menyerang balik para pecalang.Â
Â
Mirisnya diserang balik, pecalang malah kabur. Hingga apes, 3 unit sepeda motor milik pecalang yang parkir di pintu kamar kos dibakar. "Ya dari insiden itu ada motor milik pecalang yang dibakar," bebernya.Â
Â
Keributan belum berhenti. Sekitar pukul 00.30 dini hari kelompok tersebut terus mengamuk dan melempari kaca jendela kamar kos lawanya. Bahkan, mereka menjatuhkan semua motor lawannya yang parkir di TKP.
Â
Menerima laporan keributan, Polda Bali mengerahkan ratusan personelnya ke TKP terdiri dari Dalmas Brimob, anggota Samapta Polresta Denpasar. Beberapa orang pelakunya langsung diamankan.Â
Â
Selain mengamankan pelaku, Polisi juga melakukan pendekatan ke pihak pecalang, Kepala Lingkungan dan Bendesa Adat setempat. Bahkan melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi di Polresta Denpasar.Â
Â
"Sudah ditangani Polresta Denpasar dan saat ini masih sedang berproses, situasi sudah kondusif," ungkap mantan Kapolresta Denpasar ini. R-005Â