Save as PDF
Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta dan Wadir III Bidang Kemahasiswaan Polkesden I Nyoman Gejir.
DENPASAR – fajarbali.com | Semua orang bisa mempunyai peluang menjadi seorang pemimpin, untuk itu mari tunjukan jati diri bagaimana cara berbicara yang baik dan sopan.
Hal tersebut disampaikan saat Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta menjadi narasumber dalam Kegiatan Latihan Dasar Kepemimpinan Bagi Pengurus Ormawa di Gedung Auditorium Kampus Poltekkes Kemenkes Denpasar (Polkesden) Sabtu (15/10).
Kegiatan ini mengusung tema “Membentuk Generasi Muda yang Kreatif Untuk Membentuk Jiwa Kepemimpinan yang Inovatif”. Turut hadir Wakil Direktur III Polkesden I Nyoman Gejir serta puluhan mahasiswa.
Suwirta juga berbagi pengalamannya menjadi pemimpin ini melalui proses yang sangat panjang. Ia mengaku selama kepemimpinannya di Kabupaten Klungkung berpedoman dengan program aksi Gerakan Masyarakat Santun dan Inovatif “Gema Santi”, dengan berperilaku yang sopan dan santun maka suasana kedamaian itu akan tetap terjalin dengan sebaik-baiknya.
Selain itu, bupati juga menugaskan masing-masing OPD di Klungkung untuk membuat inovasi untuk memecahkan masalah dan potensi.
“Jika menjadi seorang pemimpin harus berani menujukan jati diri, bagaimana cara berbicara yang sopan santun dan tegas dalam berperilaku,” ujar Bupati Suwirta.
Suwirta juga berpesan kepada mahasiswa bila nanti menjadi seorang pemimpin mari turunkan harga diri dan biarkan orang lain yang menaikan harga diri seseorang.
Suwirta juga tidak henti-hentinya memberikan dukungan kepada mahasiswa agar tetap semangat dan terus mempunyai ide/inovasi disaat membuat kegiatan di kampus.
Sementara Nyoman Gejir mengucapkan terima kasih atas kesediaan Bupati Suwirta memenuhi undangannya di tengah aktivitas yang padat sebagai orang nomor satu di Klungkung.
Gejir berpesan agar mahasiswanya mampu mengimplementasikan pesan-pesan Bupati Suwirta. “Pesan beliau sangat bagus dan terbukti beliau dari nol, anak kampung di Nusa, dengan tekad yang kuat akhirnya sukses sebagai tokoh koperasi dan menjadi bupati dua periode. Ini luar biasa,” jelasnya. (rl)
Save as PDF