Bupati Giri Prasta Hadiri Penutupan Sidang Paripurna DPRD Badung

Penutupan Sidang Paripurna (11)
Bupati Giri Prasta saat penutupan Sidang Paripurna DPRD Badu di ruang Sidang Utama Gosana, Kantor DPRD Badung, Senin (16/10).

 

 

MANGUPURA-Fajarbali.com | Bupati Badung, I Nyoman Giri Prasta menghadiri penutupan sidang Paripurna DPRD Badung, Senin (16/10). Sidang dipimpin Ketua DPRD Putu Parwata bersama para Wakil Ketua. Hadir seluruh Anggota DPRD Kabupaten Badung, Wakil Bupati Badung Ketut Suiasa, Sekretaris Daerah Wayan Adi Arnawa beserta Seluruh Pejabat Lengkap di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Badung, Pimpinan Instansi Vertikal Kabupaten Badung, Para Direksi Perusahaan Daerah Kabupaten Badung, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kabupaten Badung, Kepala BPD Bali Cabang Badung dan Mangupura, Ketua KPU Kabupaten Badung, Ketua Bawaslu Kabupaten Badung dan para Tenaga Ahli Fraksi DPRD Kabupaten Badung.

 

Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta menyatakan, rancangan Perda tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah (PDRD) dapat memberikan manfaat bagi peningkatan penerimaan pajak daerah dan retribusi daerah yang bermuara pada peningkatan kesejahteraan masyarakat serta kemajuan berbagai program pembangunan di Kabupaten Badung.

“Saya atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Badung, menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Dewan terhormat, yang telah melakukan serangkaian proses pembahasan dan rampung tepat pada waktunya. Kita bersama harus menyadari bahwa pembahasan rancangan Perda menjadi Perda diperlukan adanya kajian yang komprehensif dan mendalam dari berbagai aspek kehidupan. Kajian ini tidak saja mencakup aspek legal formal, melainkan juga aspek sosial ekonomi, budaya, dan berbagai aspek lainnya yang terkait dengan kehidupan masyarakat Kabupaten Badung secara menyeluruh,” ujarnya di ruang Sidang Utama Gosana, Kantor DPRD Badung.

Demikian pula halnya dalam proses pembahasan rancangan Perda tentang PDRD disebutkan bahwa telah dilakukan pembahasan yang intensif melalui rapat kerja antara pemerintah daerah dan DPRD Kabupaten Badung. Kemudian setelah disahkan, dilanjutkan melalui prosedur dan mekanisme evaluasi oleh Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Keuangan dan Gubernur. Kemudian setelah memperoleh hasil evaluasi akan dimohonkan penetapan hasil evaluasi kepada Dewan sebelum ditetapkan menjadi peraturan daerah.

BACA JUGA:  Badung Education Fair 2024, Pj. Sekda Badung : Tetap Kedepankan Pendidikan Budi Pekerti

“Terima kasih atas kesungguhan dan kerja keras Pimpinan dan Anggota DPRD Kabupaten Badung, sehingga rancangan peraturan daerah tentang pajak daerah dan retribusi daerah dapat kita sepakati bersama. Dalam rangka mewujudkan Kabupaten Badung yang maju, damai dan sejahtera,” ucapnya.W-004

Scroll to Top