NEGARA – fajarbali.com | Bupati Jembrana I Putu Artha menghaturkan bhakti penganyar serangkaian karya pedudusan Pura Penataran Sasih Pejeng Tampak Siring Kecamatan Gianyar, Sabtu (10/3/2018).
Persembahyangan turut dihadiri pejabat serta staf dilingkup Pemkab Jembrana. Rangkaian Karya padudusan di pura yang kaya akan peninggalan sejarah ini berlangsung dari tanggal 1 maret dan ditutup dengan upacara penyineban pada 11 maret 2018.
Menurut Bupati Artha, ngaturang bakti penganyar merupakan kewajiban Pemkab Jembrana dalam memperkokoh spiritual umat. Harapannya, Pemkab Jembrana senatiasa diberikan tuntunan untuk melaksanakan tugas, menyejahterakan masyarakat. “Penganyar ini diharapkan mampu menciptakan kerahayuan jagat Jembrana dan Bali pada umumnya,” ujar Bupati Artha, yang hampir selalu ikut hadir dalam setiap pelaksanaan bakti penganyar bersama rombongan Pemkab Jembrana.
Pada kesempatan ngaturang bakti penganyar di Pura yang ditetapkan sebagai cagar budaya itu , Bupati Artha juga menghaturkan punia upakara senilai Rp 12,5 juta dari Pemkab Jembrana. Punia yang terkumpul itu diterima ketua panitia, Dewa Ngakan Nyoman Suardita.
Dewa Ngakan Nyoman Suardita mengatakan pada prosesi puncak yang jatuh pada purnama kesanga , 1 maret lalu melibatkan ribuan krama desa setempat. Di Pura ini dipuja adalah Ida Bhatara Ratu Sasih. Pura yang tergolong kahyangan jagat dipercaya untuk memohon keteduhan sekaligus turunnya hujan. (prm)