KUTA UTARA -sandybrown-gazelle-543782.hostingersite.com | Seorang warga, I Ketut Tetel (80) mengaku kaget menemukan sosok mayat bayi terbungkus kain di aliran air subak Saih Munduk Bene Banjar Tegeh Jalan Made Bulet, Br Tegeh, Desa Dalung Kuta Utara Badung. Sabtu (14/3/2020) pagi.
Penemuan itu berlangsung sekitar pukul 11.30 Wita, setelah saksi yang bekerja sebagai petani itu keluar dari rumahnya di Banjar Tegeh Desa Dalung Kuta Utara. Seperti biasanya, ia kemudian menuju ke subak untuk mengairi sawah.
Sumber mengatakan pada saat akan membuka saluran air, ia melihat bungkusan tas kain berwarna biru yang menghalangi aliran air. Selanjutnya saksi mengangkat bungkusan tersebut dengan menggunakan cangkul. "Tapi saksi langsung kaget melihat sebuah kaki bayi," ujar sumber dilapangan," Minggu (15/3/20020).
Saksi lantas memanggil saksi Putu Sudamaryasa (49) untuk melihat penemuan tersebut. Setelah melihat kejadian, kedua saksi melaporkan ke Kelian Dinas Br. Tegeh, Dalung, Kuta Utara Badung untuk selanjutnya dilaporkan ke Polisi.
Jajaran Polsek Kuta Utara yang menyelidiki TKP memeriksa sejumlah saksi saksi dan olah TKP. Namun petugas tidak menemukan petunjuk mengarah ke pelakunya. Diduga kuat, bayi malang yang masih lengkap ari-arinya tersebut dibuang oleh orang yang tidak bertanggung-jawab untuk menutupi aibnya.
Setelah dilakukan penyelidikan, mayat bayi terbungkus kain warna biru itu langsung dibawa ke RSU Mangusada Mengwi Badung untuk dilakukan visum et revertum.
Kasubag Humas Polres Badung Iptu Ketut Gede Oka Bawa mengatakan pihak kepolisian masih menyelidiki kasus tersebut. "Masih di lidik siapa pelakunya," ujarnya Minggu (15/3/2020). (hen)