Bermain Surfing, Bule Australia Tewas Tenggelam di Pantai Suluban Pecatu

Loading

KUTA SELATAN-sandybrown-gazelle-543782.hostingersite.com | Pantai Suluban Pecatu, Kuta Selatan, Senin (23/4/2018) sekitar pukul 18.30 Wita, menelan korban jiwa. Seorang bule Australia, Joy Haiden, ditemukan tewas tenggelam di pantai “keramat” tersebut, setelah mencoba bermain surfing seorang diri di saat gelombang cukup besar.

Menurut saksi mata, bule Australia berencana bermain surfing dan  berangkat dari Nyoman Home Stay Kuta Utara, sekira pukul 06.00 Wita. Ia kemudian menuju Pantai Suluban seorang diri. Meski gelombang cukup besar dipantai tersebut, korban tidak mengubrisnya dan pergi bermain surfing.

“Dia bermain surfing seorang diri, padahal ombak cukup besar,” terang sumber kemarin (24/4).

Namun, setelah berada di tengah laut, sosok Joy Haiden tidak terlihat. Pencarian pun dilakukan petugas Balawista Badung dari pagi hingga sore. Nah, sekitar pukul 18.30 wita, petugas balawista Badung akhirnya  mendapat informasi bahwa ada tamu tewas terdampar di Pantai Suluban. “Korban ternyata terseret gelombang saat berada ditengah laut,” kata sumber.

Jenazah korban kemudian dibawa ke RSUP Sanglah dengan menggunakan ambulance balawista Badung untuk divisum et revertum. Kapolsek Kuta Selatan Kompol Nengah Patrem mengatakan diduga kuat bule Australia itu terseret arus Pantai Suluban, saat bermain surfing.

“Jenazah sudah dibawa ke RSUP Sanglah Denpasar,” terangnya kemarin (24/4). (hen)

Scroll to Top