Ilustrasi suara tembakan.Â
Â
MANGUPURA -sandybrown-gazelle-543782.hostingersite.com |Suara tembakan pistol terdengar di lobby Hotel Mulia, Nusa Dua, Bali, pada Selasa 3 September 2024 sekitar pukul 15.00 Wita. Setelah di cek ternyata letusan itu berasal dari pistol milik anggota Resnarkoba Polres Jembrana, Bripka I Made Dwi SP.Â
Â
Diketahui, Bripka I Made Dwi SP sedang bertugas mengamankan Dubes Spanyol yang mengikuti pertemuan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Indonesia Africa Forum (IAF) ke-2 dan High Level Forum on Multi Stakeholders Partnership (HLF MSP) tahun 2024.Â
Â
Peristiwa letusan pistol itu berlangsung di Lobby Ballroom Hotel The Mulia, Nusa Dua, pada Selasa 3 September 2024 sekitar pukul 15.00 Wita. Akibat suara ledakan pistol itu sontak mengejutkan manajemen, staf dan penghuni yang rata-rata adalah tamu negara yang berada di hotel bintang lima tersebut.Â
Â
Menurut sumber terpercaya, Bripka I Made Dwi SP saat itu sedang mengawal Duta Besar (Dubes Spanyol) dengan beberapa rekannya hendak masuk ke Lobby Ballroom Hotel. Sebelum masuk, ia ditahan karena terdeteksi alarm membawa senjata api.Â
Â
Ia pun diarahkan untuk melepas senjata apinya tersebut. Tapi, saat mengeluarkan senjata api, tiba tiba meletus. Diduga kuat, letusan itu tidak disengaja karena senjata masih terdapat magazen.Â
Â
"Dia tidak lepas peluru sehingga senjata meletus di Lobby," beber sumber.Â
Â
Ledakan yang terdengar sebanyak 1 kali itu sontak membuat sejumlah Polisi yang ikut terlibat dalam pengamanan kaget. Bahkan, para pejabat delegasi juga terkejut.Â
Â
Sehingga, Bripka Made Dwi SP diminta untuk menjauh dari tempat pemeriksaan. Selanjutnya Bripka Made Dwi SP diinterogasi atasanya. Pistol milik dinas Polri turut diamankan saat itu juga.Â
Â
"Anggota Polisi ini bertugas di Satresnarkoba Polres Jembrana. Jenis pistol adalah HS," beber sumber.Â
Â
Diduga kuat, Bripka I Made Dwi SP bakal diberi sanksi teguran keras meski pistol meletus tanpa disengaja. Beruntung saja, selongsong pistol mengarah ke tempat aman sehingga tidak ada korban jiwa.Â
Â
Sementara itu, Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan belum memberikan keterangan resmi terkait kejadian itu. "Sampai saat ini aman-aman saja," ujarnya saat dikonfirmasi awak media, Rabu 4 September 2024. R-005Â