MANGUPURA-fajarbali.com | HARRIS Hotel Kuta Tuban sukses memberikan kejutan tak terduga dan penuh edukasi bagi para tamunya melalui kolaborasi spesial dengan Taman Safari Bali. Bertajuk "Safari Goes to HARRIS," acara ini merupakan bagian dari program "Safari Goes to Hotel" milik Taman Safari, yang berhasil menyulap area Courtyard hotel menjadi momen perjumpaan alam liar yang mengesankan pada pagi hari. Sorotan utama acara ini adalah kehadiran Kakatua Jambul Kuning (Cacatua sulphurea), satwa langka yang tergolong dilindungi.
Inisiatif luar biasa ini dirancang khusus untuk memberikan kesempatan unik kepada para tamu, terutama keluarga dan anak-anak, agar bisa mengenal lebih dekat satwa asli Indonesia tanpa harus meninggalkan kenyamanan hotel. Selama dua jam penuh, mulai pukul 08.00 hingga 10.00 WITA, para tamu diajak untuk berinteraksi langsung dengan burung kakatua yang ceria ini, didampingi oleh sesi edukasi interaktif dari para Ranger profesional Taman Safari Bali. Ini adalah kesempatan langka yang menggabungkan hiburan dengan pembelajaran berharga.
Kakatua Jambul Kuning, yang mudah dikenali dari jambul kuning cerahnya dan sifatnya yang menggemaskan, saat ini menghadapi ancaman serius. Spesies ini dikategorikan sebagai sangat terancam punah, terutama akibat perusakan habitat dan perdagangan satwa ilegal. Melalui kegiatan "Safari Goes to HARRIS," HARRIS Hotel Kuta Tuban secara aktif berupaya meningkatkan kesadaran akan pentingnya pelestarian satwa, sekaligus memberikan pengalaman yang mendalam dan berkesan bagi setiap tamu yang hadir.
Acara dimulai dengan sambutan hangat dari tim hotel, menciptakan suasana ramah dan akrab. Dilanjutkan dengan pemaparan edukatif yang mendalam mengenai habitat alami, perilaku unik, dan status konservasi burung kakatua ini. Tak hanya mendengarkan, tamu dari segala usia juga diajak untuk aktif dalam sesi tanya jawab. Puncak acara adalah sesi foto spesial bersama burung kakatua yang menjadi bintang pagi itu, menghasilkan momen-momen yang menyenangkan dan tak terlupakan bagi semua.
General Manager HARRIS Hotel Kuta Tuban, Grandi Sumeitro, mengungkapkan antusiasmenya terhadap acara ini. "Kami sangat senang bisa menghadirkan pengalaman seperti ini bagi para tamu. Kerja sama dengan Taman Safari Bali memungkinkan kami memberikan lebih dari sekadar akomodasi; kami ingin menciptakan pengalaman yang bermakna dan membangun kepedulian terhadap alam serta satwa liar," ujarnya seraya menegaskan komitmen hotel terhadap pengalaman tamu yang holistik.
Kolaborasi ini juga sejalan dengan komitmen The Ascott Limited terhadap prinsip keberlanjutan, edukasi, dan keterlibatan tamu yang bermakna. Dengan mengubah area Courtyard hotel menjadi suasana mini safari, kegiatan ini berhasil menyatukan hiburan dan pembelajaran secara menyenangkan dan berdampak positif. Ini membuktikan bahwa liburan bisa menjadi sarana edukasi yang efektif.
Acara ditutup dengan kuis ringan dan sesi giveaway, meninggalkan kesan bahagia serta cerita seru untuk dibagikan oleh para tamu. Untuk menyebarkan pesan konservasi lebih luas lagi, para tamu juga didorong untuk membagikan momen favorit mereka di media sosial dengan menandai akun @harriskutatuban dan @tamansafaribali, menciptakan efek berantai dalam menyuarakan pentingnya pelestarian lingkungan.
"Safari Goes to HARRIS" hanyalah bagian dari rangkaian program keluarga yang dirancang oleh HARRIS Hotel Kuta Tuban. Tujuannya adalah agar setiap pengalaman menginap menjadi lebih dari sekadar kenyamanan, tetapi juga penuh makna dan berkesan. Ke depannya, hotel berencana untuk terus mengeksplorasi program serupa yang mengangkat budaya lokal, isu lingkungan, dan keterlibatan komunitas, menunjukkan dedikasi mereka terhadap pengembangan berkelanjutan dan pengalaman tamu yang kaya. (M-001)