4 Hari Dilaporkan Hilang, Pekak Ditemukan Tewas di Campuhan Sungai Ayung

IMG_20241013_185231

Loading

PEKAK TEWAS-Proses pencarian terhadap pekak Wayan Rugeg hingga ditemukan tewas di Campuhan Sungai Ayung. 

 

MANGUPURA -sandybrown-gazelle-543782.hostingersite.com |Sempat dilaporkan hilang oleh keluarganya selama 4 hari, pekak (kakek) bernama Wayan Rugeg (84) ditemukan tewas di Campuhan Sungai Ayung, Banjar Pane, Desa Sibanggede, Abiansemal, Badung, pada Minggu 12 Oktober 2024. 
 
Menurut Kasi Humas Polres Badung Ipda I Putu Sukarma, hilangnya pekak Wayan Regug sudah dilaporkan oleh keponakanya, I Ketut Gede Ardika (59), pada Rabu 9 Oktober 2024. Pihak keluarga melapor karena pekak tersebut hilang dari kamarnya sejak pukul 00.00 Wita. 
 
"Keponakanya Ardika mengecek kamar pamannya (korban) tapi sudah tidak ada sehingga dilaporkan ke Polisi," ungkap Ipda Sukarma, pada Minggu 13 Oktober 2024. 
 
Keesokan harinya, pihak keluarga melakukan pencarian melibatkan Bendesa Adat Sibanggede, Pecalang Sibanggede, Bhabinkamtibmas dan Babinsa Sibanggede. 
 
"Hari pertama dicari, pekak Wayan Regug tidak ditemukan," ungkapnya. 
 
Selanjutnya, pada Minggu 13 Oktober 2024 sekitar pukul 07.30 Wita, warga Banjar Pane turut mencari dengan membawa gamelan Beleganjur di Sungai Ayung. Mereka menyisir area pohon kayu besar yang diyakini angker oleh masyarakat setempat. 
 
Proses pencarian yang diiringi Gamelan Baleganjur akhirnya berhasil. Munculah petunjuk terkait keberadaan korban. Ada salah satu warga yang menemukan topi yang dipakai oleh pekak Rugeg saat menghilang. Atas informasi itu, maka warga dan aparat memutuskan turun menyusuri Campuhan Sungai Ayung mengunakan tiga perahu kecil (Pikano).
 
Upaya tersebut akhirnya membuahkan hasil. Kurang lebih berjarak 500 meter, pekak ditemukan dalam posisi telungkup di sebelah batu besar. Namun, kakek itu sudah meninggal dunia. 
 
"Jenazah korban dapat dikenali, dari baju dan celana yang dipakai saat hilang masih utuh," bebernya. 
 
Sementara dari hasil pemeriksaan luar Dokter Utama Puskesmas III Abiansemal, diperkirakan korban meninggal kurang lebih sudah tiga sampai empat jam. Tidak ditemukan luka-luka benda tajam atau benda tumpul pada tubuhnya.
 
Sedangkan dari hasil pemeriksaan identifikasi, ditemukan luka-luka lecet di beberapa bagian tubuh, seperti kaki kanan dan kaki kiri, pinggul kanan, kedua tangan, punggung sebelah kiri, dan luka lecet di kening kanan. 
 
"Jenazah korban dibawa oleh masyarakat ke rumah duka. Belum diketahui penyebab korban sampai ditemukan meninggal di sungai," tandasnya. R-005
Scroll to Top