Viral, Ini Dia Wajah Maling yang Digebuki Massa di Seminyak Kuta

IMG_20241006_205512

DIHAJAR MASSA-Muzamil Fadly babak belur dihajar massa karena kedapatan mencuri uang bule saat transaksi di ATM Bank Mandiri, Seminyak, Kuta. 

 

KUTA -sandybrown-gazelle-543782.hostingersite.com |Viral di media sosial nasib apes dialami maling bernama Muzamil Fadly (43). Pria kelahiran Denpasar ini nyaris tewas dihajar massa setelah menggasak uang Rp 2 juta milik turis yang sedang bertransaksi di ATM Bank Mandiri di Jalan Raya Seminyak, Kuta, pada Sabtu 5 Oktober 2024 sekitar pukul 20.00 Wita. 
 
Pelaku saat ini masih ditangani Tim Medis RS Murni Teguh, Kuta akibat luka retak di bagian kepala belakang dan harus di operasi secepatnya. 
 
Menurut Kasi Humas Polresta Denpasar AKP Ketut Sukadi, kejadian ini viral di media sosial setelah pelaku Muzamil Fadly dihajar massa. Pelaku sebelumnya diamankan oleh seorang bule karena mengambil uang miliknya saat bertransaksi di ATM. 
 
Sebelumnya, bule itu datang ke ATM hendak mengambil uang Rp. 2 juta. Namun korban lupa mengambil kartu ATM miliknya, dan pergi begitu saja. Sepeninggak korban, pelaku Muzamil yang sudah mengintai lama, bergegas masuk ke dalam ATM. 
 
"Nah dengan kartu ATM korban tersebut, pelaku melanjutkan transaksi dan mengambil uang korban Rp 2 juta. Korban warga negara asing," beber AKP Sukadi. 
 
Tanpa setahu pelaku, bule tersebut balik lagi untuk mengambil kartu ATM-nya. Ia melihat kartu miliknya telah berpindah tangan ke pelaku beserta uang tunai Rp 2 juta. Karuan saja, bule itu marah dan langsung mengamankan pelaku yang mencoba melawan dan kabur. 
 
Keributan di dalam ATM dilihat warga dan ikut merespon membantu korban. Warga marah dan menghajar pelaku hingga babak belur. 
 
Di tengah amukan warga, petugas Linmas Desa Adat Seminyak, Kuta, yang sedang berpatroli datang dan langsung mengamankan pelaku. Petugas Linmas kemudian mengembalikan uang Rp 2 juta ke korban. 
 
Namun setelah uangnya dikembalikan, korban orang asing tersebut langsung pergi. Sehingga Polisi pun kelimpungan, dan masih berupaya mencari korban untuk diminta buatkan laporan. 
 
"Sampai saat ini Polsek Kuta belum menemukan identitas korban untuk membuat laporan," imbuhnya. 
 
Sementara itu, lantaran massa mulai ramai dan menyerang pelaku, petugas Linmas membawanya ke Polsek Kuta. Pelaku yang kos di Jalan WR  Supratman nomor 5 Br. Kedaton, Desa Kesiman Petilan, Denpasar Timur diserahkan dalam keadaan luka pada bibir dan kepala bengkak dan lebam. 
 
Beberapa saat, Polisi kemudian membawa pelaku ke RS Murni Teguh untuk menjalani perobatan karena lukanya cukup parah di bagian kepala. Pelaku didampingi keluarganya dan diawasi aparat kepolisian. 
 
"Pelaku mengalami luka pada bagian kepala dan keterangan Dokter Rumah Sakit Murni Teguh pelaku mengalami retak pada tengkorak dan disarankan dilaksanakan operasi," pungkasnya. R-005 
Scroll to Top