Kapolda Bali Pantau Terminal Mengwi, Penumpang yang Datang Disiapkan Random Tes Secara Acak

Loading

 

MENGWI -sandybrown-gazelle-543782.hostingersite.com |Setelah meninjau Posko Pelayanan Terpadu di Bandara International Ngurah Rai dalam rangka pengamanan Natal dan Tahun Baru 2022, Kapolda Bali Irjen Pol Putu Jayan Danu Putera melaksanakan pengecekan Pos Pengamanan di Terminal Type A Mengwi Badung, pada Jumat 24 Desember 2021 siang. 

 

Kedatangan Kapolda Putu Jayan yang datang didampingi Direktur Lalulintas Polda Bali Kombes Pol Prianto, Kabid Humas Polda Bali Kombespol Syamsi disambut Kapolres Badung AKBP Leo Dedy Depretes dan jajaran. Selanjutnya Kapolda melakukan pemantauan langsung di areal terminal didampingi Kepala Terminal Type A Mengwi. 

 

Usai pengecekan, Kapolda Putu Jayan mengatakan di setiap Pos Pelayanan dan Pos Pengamanan pihaknya sudah menyiapkan pelaksanaan random test. Random test ini berguna untuk mengecek penumpang terminal yang datang dari luar Bali. 

 

"Di setiap pos pelayanan dan pos pengamanan kita menyiapkan  pelaksanaan random test. Nantinya penumpang yang datang secara diacak di tes swab antigen," ungkap jenderal bintang dua dipundak ini. 

 

Ditegaskannya, pelaksanaan random test ini sudah menjadi protap di setiap melakukan pengamanan termasuk di Terminal Type A Mengwi Badung. Apalagi di Terminal Mengwi ini sedianya melayani angkutan bus khusus datang dari luar Bali, yang biasanya datang pada pagi hari sekitar pukul 06.00 Wita hingga pukul 08.00 Wita. 

 

"Tadi laporan dari Kepala Terminal mengatakan bahwa enam hari ini atau satu minggu ini ada peningkatkan dibanding tahun lalu. Tahun lalu itu bahkan terjadi peningkatan 200 persen kedatangan," bebernya. 

 

Ini menandakan, ungkap Irjen Putu Jayan bahwa saat ini kegiatan perekonomian di Bali benar-benar sudah tumbuh. Dimana, penumpang yang datang melakukan perjalanan melalui bus AKAP melalui Terminal Mengwi rata-rata pekerja di sektor in-formal. 

BACA JUGA:  Korban Investasi Robot Trading Rugi Miliaran, Lapor Polda Bali

 

"Ini makanya perlu diantisipasi agar yang bersangkutan masuk kesini dalam keadaan sehat," ujarnya. 

 

Irjen Putu Jayan kembali mengatakan, dalam rangka Operasi Lilin menjelang Nataru ini pihaknya mendirikan 20 Pos Pelayanan dan Pos Pengamanan, termasuk 5 pos pengamanan di pintu masuk. Begitu pula tempat objek wisata yang dilakukan pengamanan bersama unsur terkait. 

 

"Tes ini akan diupayakan berlaku di tempat-tempat wisata karena memang ada arahan demikian bisa melakukan secara random swab antigen. Random tidak menentukan target tapi melihat situasi konstitusional yang ada," tegasnya. (Hen)

Scroll to Top