PPKM Darurat, Bupati Jembrana Tempuh Jalur Sekala dan Niskala

Loading

NEGARA-sandybrown-gazelle-543782.hostingersite.com | Tidak hanya melalui sekala, upaya Pemkab Jembrana untuk memaksimalkan percepatan penanganan Covid-19 juga menempuh secara niskala. Upaya niskala dengan melaksanakan upakara. Sedangkan secara sekala penanganan dilakukan oleh tenaga kesehatan, jajaran aparat bersinergi dengan masyarakat dimasa pemberlakuan PPKM darurat.

Upaya niskala telah dilakukan persembahyangan dan mulang pekelem di Pura Segara Desa Pengambengan, Minggu (11/7/2021). Pelaksanaan ini dilakukan Bupati Jembrana I Nengah Tamba bersama Pj Sekda Jembrana I Made Budiasa, Staf Ahli I Komang Wiasa dengan jumlah terbatas dan tetap menerapkan protokol kesehatan. Persembahyangan menggunakan sarana banten suci asoroh. Lalu dilanjutkan dengan upacara mulang pekelem berupa bebek dan ayam hitam.

Bupati Tamba mengatakan upaya niskala dilakukan selain cara-cara sekala yang sudah berjalan. Langkah melalui niskala ditempuh melalui persembahyangan dalam rangka memohon anugrah kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa agar  diberikan keselamatan, kesehatan dan Pandemi Covid-19 segera berakhir. 

Baca juga :
Bupati Sanjaya Lantik 51 Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama dan Administrator
Berikan Bansos ke Warga Kurang Mampu, Kapolres Roby Ajak Masyarakat Ikut Berbagi


"Setelah upaya sekala, kita percaya sebagai orang Bali dengan kekuatan rohani. Dengan  mendoakan, nunas ica dan  kekuatan dari Ida Sang Hyang Baruna melebur semua mala dan  penyakit. Semoga Covid-19  di Jembrana ini segera berakhir," ujar Bupati Tamba usai upacara mulang pekelem.

Bupati Tamba juga mengatakan menambahkan sudah berbuat dalam bentuk sekala bersama segenap jajaran dalam  penerapan masa PPKM darurat. Hal itu ditengah melonjaknya penyebaran covid-19. 

"Maka dengan keyakinan kita, hari ini di Pura Segara Pengambengan, kita mulang pekelem, berdoa kepada Sang Hyang  Baruna yang bisa melebur (mala dan leteh) juga mrana (gangguan) ring jagat Jembrana," ujar Tamba. 

Selanjutnya, upacara serupa akan kembali dilaksanakan di Pura Pegubugan yang berada di tengah hutan. 

"Jadi nyegara gunung. Ini merupakan hal - hal yang kita yakini yang bisa membuat pandemi Covid- 9 ini segera hilang di bumi ini. Terimakasih kepada manggala desa pekraman dan semua pihak yang terlibat hari ini, karena  masih PPKM darurat, terbatas hanya beberapa yang bisa kita ajak. Semoga rahayu dan mohon doa restu dari seluruh masyarakat khususnya di Jembrana," tutupnya. (prm)
Scroll to Top