https://www.traditionrolex.com/27 61 Pasien Covid-19 Di Denpasar Sembuh Kasus Positif Bertambah 31 Orang, Meninggal Dunia 2 Orang - FAJAR BALI
 

61 Pasien Covid-19 Di Denpasar Sembuh Kasus Positif Bertambah 31 Orang, Meninggal Dunia 2 Orang

(Last Updated On: 19/07/2020)

DENPASAR – fajarbali.com | Angka kesembuhan pasien Covid-19 di Kota Denpasar menunjukan tren yang meningkat. Per hari Minggu (19/7/2020) tercatat sebanyak 61 pasien dinyatakan sembuh. Sedangkan 31 pasien terkonfirmasi positif Covid-19. Pun demikian, 2 orang pasien Covid-19 dinyatakan meninggal dunia. 

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai, saat menyampaikan perkembangan kasus Covid-19 Kota Denpasar di ruang Press Room Kantor Walikota Minggu (19/7/2020) menyampaikan, kasus sembuh memang meningkat tajam sebanyak 61 orang. Kasus positif juga mengalami peningkatan sebanyak 31 orang. Namun ada kabar duka, 2 pasien Covid-19 di Kota Denpasar dinyatakan meninggal dunia.

 

Dewa Rai menjelaskan, angka kesembuhan pasien dan penambahan kasus positif covid 19 masih fluktuatif di Kota Denpasar. Dimana, ditengah banyaknya pasien yang sembuh, juga masih ditemukan kasus positif covid 19. Karenanya diperlukan kewaspadaan dan kedisiplinan dalam menerapkan protokol kesehatan. “Kita bersama memiliki tanggung jawab untuk memutus penyebaran, dan saat ini GTPP tetap fokus melakukan 3 T yakni Tracing, Testing dan Treatmen. Untuk menemukan kasus, melalui tracing, tes, dan isolasi atau perawatan, dan masyarakat diharapkan disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan,” ujar Dewa Rai

 

Walaupun saat ini sudah memasuki adaptasi kebiasaan baru, lanjutnya, namun kasus positif baru di internal keluarga dan pasien positif dengan riwayat perjalanan dalam daerah  masih menunjukan peningkatan. Kedua klaster baru inilah yang patut kita waspadai bersama, mengingat adanya mobilitas penduduk yang cukup tinggi di Kota Denpasar. “Masyarakat diharapkan lebih waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan, termasuk dalam lingkup rumah tangga dan lingkungan sekitar rumah, mengingat dua klaster yakni klaster keluarga dan perjalanan dalam daerah mulai mendominasi, hal ini mengingat arus mobilitas di Denpasar sangat tinggi,” ucap Dewa Rai

 

Melihat perkembangan kasus ini Dewa Rai kembali mengingatkan agar semua pihak ikut berpartisipasi untuk mencegah penularan covid 19 tidak semakin meluas.  Karena dalam pencegahan dan penanganan Covid-19 ini terdapat dua cara. Yakni tracing masif yang agresif disertai tes dan isolasi, serta kesadaran masyarakat untuk melaksanakan pencegahan dengan penerapan protokol kesehatan.  

 

Secara kumulatif Dewa Rai, menjelaskan kasus Covid 19 di Kota Denpasar sebanyak 1.057 kasus positif. Rincianya adalah 736 orang sembuh, 14 orang meninggal dunia, dan 307 orang masih dalam perawatan. (Car)
 

 Save as PDF

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Tracing Masif di Denpasar, Kasus Baru Covid-19  Meningkat

Ming Jul 19 , 2020
Dibaca: 31 (Last Updated On: 19/07/2020)DENPASAR – fajarbali.com | Peningakatan angka kasus positif Covid-19 yang terjadi belakangan ini, khususnya di Kota Denpasar memang sedikit banyak menimbulkan pertanyaan di masyarakat.  Save as PDF

Berita Lainnya