Telkomsel Terbakar, Jaringan Telepon Lumpuh

(Last Updated On: 03/12/2019)

SINGARAJA – fajarbali.com | Kantor telekomunikasi (Telkom) yang ada di Kota Singaraja, Selasa (3/12/2019)  mengalami terbakar. Akibat terbakarnya kantor telekom yakni di bagian ruang jenset itu membuat jaringian komunikasi yang ada di Kabupaten Buleleng sempat mengalami lumpuh kurang lebih satu setengah jam.

 

Kebkaran yang dialami Telekom itu dimana api diketahui membakar atap kantor yang berada ditengah jantung kota Singaraja itu hingga membakar mesin jenset milik Telkom. Bukan hanya itu, api juga berhasil melalap bangunan kosong yang ada di sebelah Barat ruang jenset. Selang beberapa menit terjadinya kebakaran tersebut akhirnya mobil penjinak api milik pemerintah Kabupaten Buleleng datang dan api berhasil dijinakkan sehingga tidak merembet ke bangunan yang lainnya.

Menurut salah satu security Heri Subroto menuturkan kejadian kebakaran tersebut dimana sebelumnya mesin jenset sempat dihidupkan untuk membantu suplay aliran lestrik milik PLN yang sempat mengalami terputus. Selang kurang lebih satu hingga dua jam mesin jenset dihidupkan kemudian pasokan lestrik di kantor Telkom itu pulih kemudian mesin jenset dinon aktifkan. Selang mesin jenset dipadamkan, saksi Subroto kaget lantaran melihat kepulan asap yang disertai api sudah membakar atap gedung jenset Telkom yang berada paling sisi Selatan tepatnya belakang kantor Telkom.

Adanya api tersebut pihaknya sempat panic dan berusaha memadamkan api tersebut dengan peralatan seadanya sedangkan para karyawan Telkom berhamburan keluar dan berusaha melakukan efakuasi terhadap barang-barang perkantoran.”Saat itu jenset sempat dihidupkan kemudian setelah pasokan lestrik dirasa cukup mesin jenset itu dipadamkan namun setelah itu, kami melihat api sudah membesar di bagian atap ruangan jenset.

Selang beberapa menit kemudian kami berusaha melakukan pemadaman api dengan peralatan seadanya mobil pemadan datang dan api berhasil di padamkan,”ucap Subroto. General Manager (GM) Wilayah Telkom (Witel) Singaraja Bonifatius Hendrianto mengatakan, setelah kejadian itu pihkanya bersama PLN berusaha untuk menghidupkan kembali perangkat yang mati total karena kejadian ini. Paslanya, akibat kejadian ini semua layanan dan jaringan di seputaran Kota Singaraja terputus. Hanya saja, Hendrianto belum bisa memastikan gangguan berlangsung sampai kapan. Pihkanya fokus melakukan perbaikan jaringan listrik yang terputus setelah terjadi kebakara.

Pihkanya juga menyiapkan jenset jadangan untuk mengantisipasi kemungkinan listrik PLN padam, sehingga jenset portable itu bisa dipakai cadangan untuk menyuplay listrrik untuk perangkat.”Petugas pemadam ini sudah sangat baik membantu sehingga api berhasil dipadamkan. Sekarang kami masih berusaha menghidupkan perangkat yang mati total.

PLN akan menyambung listrik dari gardu terdekat di skeita gedung ini. Kami pastikan dengan perahan perangkat kita UP (dihidupkan-red), namun smapai kapan bisa normal belum bisa kami pastikan,” jelasnya. Sementara itu, Kepala Bidang Penanggulangan Kebakaran dan Sarana Prasarana Putu Pasek Sujendra mengatakan, setelah menerima laporan kejadian, dirinya langsung menerjunkan ptugas pemadam. Tiga mobil pemadam dibantu tangki suplay pemadam dari Dinas Perkimta diterjunkan ke lokasi kejadian. Sekitar pukul 13.00 Wita atau seitar satu jam setelah kejadian api baru berhasil dikuasai. Meski api berhasil dipadamkan, namun mesin jenset dan perangka pendukunggnya gagal diselamatkan.

”Saat dilaporkan dna di TKP api sudah besar. Kami langsung tangani menghabiskan tiga tangkai. Soal penyebab, dan kerugian ini masih ditangani pihak berwajib dan pihak Telkom Singaraja,”jelasya. (ags).

 Save as PDF

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Polsek Kediri Ciduk Pemilik Ribuan Pil Penenang Tanpa Ijin

Sel Des 3 , 2019
Dibaca: 13 (Last Updated On: 03/12/2019)TABANAN – fajarbali.com |  Akibat memilik ribuan pil penenang tanpa ijin jenis Dextro, seorang pria bernama Agus Saputra, 26, asal Dusun Kerajan, Desa Kasiyan Timur Kecamatan Puger, Kabupaten Jember, Jawa Timur, dibekuk jajaran kepolisian Polsek Kediri.    Save as PDF

Berita Lainnya