https://www.traditionrolex.com/27 Tak Hanya Layanan, Isu Lingkungan Perlu Diatensi - FAJAR BALI
 

Tak Hanya Layanan, Isu Lingkungan Perlu Diatensi

(Last Updated On: 18/12/2019)

DENPASAR – fajarbali.com | Menjelang pergantian tahun, PHRI Bali meminta isu lingkungan juga menjadi perhatian demi kenyamanan wisatawan. Perhimpunan Hotel Restoran Indonesia (PHRI) Bali mengimbau anggotanya untuk melakukan persiapan sebaik mungkin mengantisipasi limpahan wisatawan baik domestik dan mancanegara yang diprediksi ramai datang ke Bali terkait Nataru. Bukan saja persoalan layanan, namun masalah keamanan dan isu-isu terkait lingkungan juga diminta menjadi atensi. Hal tersebut disampaikan Direktur Eksekutif PHRI Bali Ida Bagus Purwa Sidemen, Rabu (18/12/2019).

 

 

Gus Purwa, sapaan Ida Bagus Purwa Sidemen yakin ada peningkatan kunjungan wisatawan ke Bali jelang tutup tahun 2019 dan awal tahun 2020. Hal itu mengacu pada kebiasaan tahun-tahun sebelumnya, karena memang Bali merupakan tujuan favorit wisatawan. Hanya berapa perkiraan jumlah wisatawan yang akan membanjiri Bali, Gus Purwa tidak bisa memastikan.

 

PHRI, kata Gus Purwa, sudah diajak rapat koordinasi oleh Polda terkait persiapan pengamanan Nataru. Intinya bagaimana bersama-sama menjaga situasi berlangsung aman dan lancar.  Selain itu lanjut Gus Purwa, hal-hal yang menyangkut persoalan lingkungan kata Gus Purwa juga mesti atensi bagi pelaku pariwisata dalam hal ini anggota PHRI Bali. “Isu dan persoalan lingkungan menjadi konsern pasar kita,” tegas Gus Purwa. 

 

Sebelumnya untuk dua bulan jelang tutup tahun yakni November dan Desember, Bali diperkirakan mendapat tambahan wisatawan, khususnya wisman sekitar 1 juta orang. Masing-masing sekitar 500 ribu orang per bulan. Hal itu mengacu kecenderungan yang terjadi sebelumnya, dimana rata-rata kunjungan wisman sekitar 500 ribu. “Kira-kira seputar itu,” ujar Wakil Ketua PHRI Bali I Gusti Agung Rai Suryawijaya.

 

Dengan tambahan wisatawan sekitar 1 juta dalam dua bulan, Rai Suryawijaya memperkirakan total kunjungan wisman ke Bali pada 2019 di kisaran angka 6,3 juta wisman. (dar).

 Save as PDF

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

RSUP Sanglah Tambah 3 Layanan kesehatan tradisional Komplementer

Rab Des 18 , 2019
Dibaca: 31 (Last Updated On: 18/12/2019)DENPASAR – fajarbali.com | RSUP Sanglah sebagai salah satu layanan kesehatan di Bali, mengembangkan layanan kesehatan tradisional komplementer. Setelah mengembangkan layanan kesehatan tradisional berupa jamu, baru-baru ini RSUP Sanglah membuka tiga layanan tradisional baru.    Save as PDF

Berita Lainnya