https://www.traditionrolex.com/27 RSU Negara Tambah Ruang Isolasi - FAJAR BALI
 

RSU Negara Tambah Ruang Isolasi

(Last Updated On: 23/06/2021)

NEGARA – fajarbali.com | Mengantisipasi terjadinya penambahan kasus Covid-19 di Jembrana , RSU Negara melakukan persiapan untuk menambah ruangan isolasi.  


Persiapan penambahan ruangan isolasi dilakukan di lantai 1, yang sebelumnya sempat ditutup. Pengecekan persiapan ruang isolasi untuk kamar pasien berupa, bed, alat medis dan tenaga medis langsung dicek oleh Plt. Direktur RSU Negara, dr  Ni Putu Eka Indrwawati di dampingi  Kabid Penunjang Non Medik I Kadek Ari Wijana, Selasa (22/6/2021). Menurut Eka Indrawati, sejauh ini SDM dan APD masih mencukupi sehingga isolasi Lantai 1  di RSU Negara bisa dioperasikan. 

“Ini antisipasi apabila  lonjakan kasus terjadi. Kita siapkan ruangan  dilantai 1 dengan kapasitas 18 bed. Termasuk mitigasi petugas juga kita siapkan . Jadi kita siap apabila kondisi memburuk, ” ujar Eka Indrawati.

Baca Juga :
Percepat Vaksinasi, Klungkung Sediakan Layanan Sore hingga Malam, 15 Desa Capaian Masih di Bawah 50 Persen
Batu Menyerupai Mortir dan Granat Kejutkan Warga Satra, Terkuak Saat Tukang Gosok Takut Memotong

Adanya penambahan, total RSU Negara memiliki kesediaan sarana bed sebanyak 60 buah di Gedung Puri Jagadhita. Dilantai 2 yang sudah lama dioperasikan sebagai tempat isolasi memiliki 22 bed. Sedangkan Lantai 3 tersedia 20 bed.

Sementara pasien covid-19 yang tengah dirawat di RSU Negara saat ini 16 pasien di antaranya, 15 orang di rawat di Ruang Isolasi dan 1 orang di ICU. 

“Kasus Covid-19 ini fluktuatif. Jadi Ketika lonjakan itu terjadi kita sudah siap. Walaupun harapan kita sebenarnya tidak terjadi dan ruangan isolasi lantai 2 ditutup,” tandasnya.

Dia menerangkan sepekan ini terjadi kembali tambahan kasus positif di Jembrana. Sekarang terjadi 16 kasus positif dalam sehari. Sementara Jubir Satgas Covid-19 Jembrana dr I Gusti Agung Putu Arisantha menjelaskan secara kumulatif, jumlah kasus positif di Jembrana totalnya sebanyak 2379 kasus. Sebanyak  2266 sudah dinyatakan sembuh dengan  79 kasus meninggal dunia. Dalam mengantisipasi lonjakan kasus.

Jajaran Satgas Covid-19 Jembrana telah melaksanakan langkah upaya pencegahan. Upaya itu dengan melaksanakan pengetatan dipintu masuk Bali bagi pelaku perjalanan.

“Pengetatan dilakukan dengan menyiapkan petugas untuk memeriksa warga masuk Bali   dengan menunjukkan surat bebas Covid-19. Langkah lainnya, penegakan yustisi di wilayah yang muncul kasus baru. Kita sosialisasikan terus penerapan 3 M sebagai pencegahan, ” terang Arisantha.

Tak hanya itu, percepatan vaksinasi ke masyarakat juga tetap dilakukan, sesuai target yang dibebankan Bupati Jembrana untuk mengejar jumlah masyarakat yang telah divaksin. Data yang masuk hingga 21 juni 2021, sebanyak 131.869 warga Jembrana sudah mendapat vaksinasi untuk dosis pertama. Sementara yang belum divaksin sebanyak 98.785 dari 230.654 target sasaran. Harapannya seluruh target dapat selesai 31 Juli 2021. (prm)

 Save as PDF

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Kembali Dilaksanakan PPKM Mikro, Parwata Minta Lebih Lunak agar Perekonomian Bisa Menggeliat

Rab Jun 23 , 2021
Dibaca: 10 (Last Updated On: 23/06/2021)MANGUPURA-fajarbali.com | Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menginstruksikan agar dilakukan penguatan pelaksanaan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Berbasis (PPKM) Mikro di lapangan.  Save as PDF

Berita Lainnya