Menjadi aksi nyata peran semua pihak dalam menjaga inflasi pangan
Search Results for: Makorem 163/Wira Satya
DENPASAR – fajarbali.com | Olahraga sepeda santai atau gowes kini masih menjadi aktivitas favorit semua orang di tengah pandemi Covid-19 untuk sekedar menghibur diri maupun meningkatkan daya tahan tubuh agar tetap sehat. Seperti yang dilakukan personel Korem 163/Wira Satya pada Jumat (23/10/2020).
Akhirnya kami bisa sampai ke babak final, artinya selangkah lagi kami bisa menjadi juara, tetap optimis untuk mencapai hasil maksimal,
Alhamdulillah, kami dapat memenangkan pertandingan dengan skor 4-2, sehingga kami bisa melaju ke fase selanjutnya yaitu semifinal berhadapan dengan Nirnur FC
AKOS-Ketua Anak Kolonk Sudirman (AKOS) Ari Omalor (kanan) bersama Sekretaris Unum, Yudi Januar dukung turnamen sepak bola garapan PC KB FKPPI Denpasar.Foto/eli DENPASAR-Fajarbali.com|Menyambut hari jadi Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan dan Putra Putri TNI-Polri (FKPPI) ke-44 yang akan jatuh pada tanggal 12 Oktober 2022 mendatang, PC Keluarga Besar (KB) FKPPI […]
”Ini sangat positif sekali dalam upaya menggairahkan kembali berolahraga,”
DENPASAR – fajarbali.com | Kehadiran TNI mempercepat penanganan Covid-19 di Bali diwujudkan dengan melakukan aksi kemanusiaan dengan menggelar Donor Plasma Konvalesen, dihadiri langsung Pangdam IX/Udayana, Mayor Jenderal TNI Kurnia Dewantara di aula Makorem 163/ Wira Satya, Denpasar, Selasa (29/9/2020).
Salah satu bentuk menjaga kondusivitas tersebut, dengan tidak menyebar informasi hoax yang dapat memicu kekisruhan
DENPASAR – fajarbali.com | Terapi Plasma Konvalesen yang kini kembali digaungkan sebagai salah satu terapi alternatif untuk mengobati pasien positif Covid-19 sebetulnya bukan merupakan hal baru. Terapi ini telah digunakan sejak satu abad yang lalu untuk mengobati banyak penyakit, termasuk difteri, SARS, MERS, dan flu burung.
DENPASAR -fajarbali.com |Terhitung sejak Bulan Maret hingga Bulan September, tercatat 109 prajurit Kodam IX/Udayana terpapar Covid-19 dan 3 diantaranya meninggal dunia. Dari ratusan prajurit itu sebagian sudah dinyatakan sembuh, tinggal 9 orang lagi yang masih menjalani perawatan.